spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Thoriq Assegaff: Komitmen Solidaritas Palestina Harus Tercermin dalam Kebijakan Produk

SAMARINDA – Di tengah tensi global dan konflik berkepanjangan yang dilakukan Israel terhadap Palestina, pemerintah harus segera menghentikan peredaran produk-produk Israel di Indonesia.

Hal ini menegaskan bahwa hanya dengan langkah konkret Indonesia dapat menunjukkan solidaritas yang sejati terhadap rakyat Palestina.

“Kita masih melihat bagaimana produk-produk Israel bisa masuk leluasa di negeri kita, dan ini harus dihentikan,” tegas Sayid Thoriq Assegaff, Ketua DPW ABI Kaltim, dalam aksi damai memperingati Hari Solidaritas Internasional untuk Palestina dan Gaza di Islamic Center Samarinda beberapa hari yang lalu.

Sayid Thoriq menyoroti sikap pemerintah Indonesia antara ucapan belasungkawa dan tindakan nyata. Meskipun pemerintah sudah memberikan kecaman terhadap genosida di Gaza dan mengekspresikan rasa duka atas kematian pimpinan Hamas, Thoriq merasa masih ada celah yang harus ditutup.

Penarikan produk Israel, menurutnya, bukan hanya sekadar tindakan simbolis, melainkan langkah penting untuk mendukung kemerdekaan Palestina.

Komitmen pemerintah disebutnya dapat dibuktikan dengan menarik semua jenis produk yang berafiliasi dengan Israel di pasar.

“Pemerintah secara legal formal menghentikan segela hubungan dengan Zionis Israel,” tegasnya.

Menurut  Sayid Thoriq, usaha memperjuangkan kemerdekaan bangsa Palestina merupakan komitmen bangsa Indonesia yang tertuang dalam pembukaan Undang-Undang Dasar 1945.

“Penarikan seluruh produk Israel di pasar Tanah Air akan memberikan pengaruh berarti untuk meringankan penderitaan rakyat Palestina sehingga mempercepat misi membebaskan Palestina dari cengkeraman Zionis Israel,” pungkasnya.

Penulis: Hanafi
Editor: Nicha R

16.4k Pengikut
Mengikuti