PALEMBANG – Nany Afrida terpilih menjadi Ketua Umum Aliansi Jurnalis Independen (AJI) Periode 2024-2027. Nany Afrida berpasangan dengan Bayu Wardhana (editor RRI.co.id) sebagai Sekretaris Jenderal (Sekjen).
Keduanya terpilih dalam Kongres XII AJI yang diadakan di Palembang, dari 2-5 Mei 2024. Nany-Bayu, pasangan nomor urut 1 itu berhasil mengalahkan tiga pasangan rivalnya, Minggu (5/5/2024) malam sekira pukul 20.44 WIB, dengan perolehan 90 suara elektoral.
Sedangkan pasangan nomor 2, Aloysius Budi Kurniawan alias Wawan ABK (Redaktur Harian Kompas) dan Iman Dwianto Nugroho (Editor CNN TV), memperoleh 42 suara elektoral.
Kemudian pasangan nomor urut 3, Ika Ningtyas Unggraini (editor Cek Fakta Tempo/Sekjen AJI Nasional Periode 2021-2024) dan Laban Abraham Laisila alias Nyonyo (Kepala Newsroom Narasi TV/Ketua Bidang Dana dan Usaha AJI Nasional Periode 2021-2024), memperoleh 48 suara elektoral.
Sedangkan pasangan nomor urut 4, Edy Can (Manajer Produksi Berita CNN TV/Ketua Bidang Pendidikan, Etik, dan Profesi AJI Nasional periode 2021-2024) dan Asep Saefullah (Pemimpin Redaksi ekuatorial.com), memperoleh 37 suara elektoral.
Pasangan tersebut sah menjadi Ketua Umum dan Sekjen AJI Indonesia Periode 2024-2027, setelah Berita Acara Panitia Pemilu AJI ditetapkan oleh pimpinan sidang yang terdiri dari Abdul Manan (Ketua) dan didampingi dua anggota, Ana Djukana dan Sunarti Sain.
Pada periode sebelumnya, Nany menjabat sebagai Ketua Bidang Gender, Anak, dan Kelompok Marjinal, AJI Indonesia.
Kongres kali ini juga merupakan sejarah karena untuk pertama kalinya pemilihan dilakukan secara online, sehingga dapat diikuti semua anggota AJI yang sudah tercatat dalam Daftar Pemilih Tetap (DPT).
Kongres tersebut diikuti 39 dari 40 AJI kota yang ada di Indonesia dengan jumlah Daftar Pemilih Tetap (DPT) sebanyak 1.568.
Sedangkan jumlah anggota AJI yang logging untuk menggunakan hak pilihnya mencapai 1.226 anggota.
Sementara itu, Ketua Panitia Pemilu AJI, Yoso Muliawan menyampaikan, kongres kali ini juga merupakan sejarah karena untuk pertama kalinya pemilihan dilakukan secara langsung.
“Dalam kongres-kongres sebelumnya, pemilihan Ketum dan Sekjen AJI Indonesia dilakukan oleh delegasi dalam kongres,” katanya.
Terpilihnya Ketum dan Sekjen AJI Indonesia ditentukan melalui perolehan suara elektoral, bukan suara terbanyak.
Sementara itu, Nany Afrida saat diwawancarai mengaku senang sekaligus bangga dipilih langsung oleh Anggota AJI di Indonesia.
Ia berjanji dalam waktu dekat, akan melakukan berbagai aksi nyata sebagai Ketua Umum AJI yang baru terpilih. Seperti kartu anggota yang sudah cukup lama molor pengerjaannya.
“Kedua kita akan ke AJI kota-kota untuk berdiskusi dan melihat apa yang jadi kebutuhan AJI di tempat masing-masing,” jelas Nany Afrida. (*/rls)
Pewarta : Yahya
Editor : Nicha R