spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Terkenal dengan Tempe Daunnya, Desa Loh Sumber Mengembangkan Inovasi Varian Tempe

TENGGARONG – Desa Loh Sumber, Kecamatan Loa Kulu, memiliki cara sendiri untuk mendorong perekonomian desa melalui PKK. Desa ini memanfaatkan potensi tempe, yang menjadi ciri khas utama Loa Kulu saat ini, dengan mengolahnya menjadi keripik tempe.

Bahkan, rencana ini juga mendapatkan dukungan dari pihak perusahaan. Desa tersebut menjalin kerja sama dengan PT Multi Harapan Utama (MHU) untuk mengembangkan rencana produksi keripik tempe.

“Dari bulan ini sementara TP PKK (Desa Loh Sumber) sudah ada berkegiatan pengolahan dan akan kita kembangkan terus dan kita produksi, Insya Allah akan diproduksi massal,” ujar Kades Loh Sumber, Sukarno.

Langkah ini diambil agar dapat menghasilkan produk turunan dari makanan yang menjadi identitas Loa Kulu. Tujuannya tidak hanya sebatas mengolah tempe dan menjualnya dalam bentuk gorengan seperti saat ini, tetapi juga menciptakan inovasi lain berupa olahan atau varian baru seperti keripik tempe.

“Dan tentunya menjadi nilai ekonomis untuk warga masyarakat dan kami juga cepat atau lambat akan rangkul (para pelaku pengolah tempe),” lanjut Sukirno.

Sukarno juga memastikan bahwa ke depannya desa akan memfasilitasi dan mengumpulkan pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) dalam bidang pengolahan tempe. Hal ini dilakukan untuk menyosialisasikan rencana ini secara luas, termasuk memberikan pemahaman mengenai manfaat pengembangan keripik tempe yang sedang dilakukan. Selain itu, pihak desa juga akan meminta masukan dari masyarakat guna menjalin kolaborasi dalam menciptakan produk unggulan Desa Loh Sumber.

“Jadi, tidak hanya para pengrajin tempe yang membuat dan menjual tempe daun. Nantinya, akan ada berbagai variasi yang akan kami sajikan,” tutup Sukarno. (adv/afi)

spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
16.4k Pengikut
Mengikuti