BONTANG – Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Kota Bontang masih menunggu arahan dari tingkat DPW dan DPP partai PKS. Ketua DPD PKS Bontang, Suharno mengatakan saat ini PKS Bontang masih melakukan komunikasi dengan tim Bacalon perseorangan Pilkada Bontang. Ia menyebut PKS Bontang tidak bisa menentukan langsung, namun hanya mengajukan ke DPW dan DPP partai atas dukungan partai.
“Dari PKS Bontang tidak bisa menentukan, hanya mengajukan saja tergantung dari DPW dan DPP. Sampai sekarang juga kan belum pasti. Kita masih melakukan komunikasi ke beberapa partai. Nanti saya sampaikan ke DPW dan DPP, nanti DPW dan DPP yang memutuskan dari hasil komunikasi kita di Bontang,” kata Suharno, saat dihubungi Mediakaltim.com, Jumat (12/7/2024).
Ia mengatakan sampai saat ini masih menjalin komunikasi ke tim Bacalon perseorangan. Di mana sebelumnya PKS mendorong kader Abdul Malik di Pilkada.
“Kita intens menjalin komunikasi dengan Bacalon perseorangan tim Pak Basri. Karena ada perubahan dengan melalui jalur independen. Karena sebelumnya mengajukan Pak Malik (Abdul Malik), belum ada pertemuan lagi karena masih di luar kota,” katanya.
Adapun kemungkinan PKS Bontang mendukung tim Bacalon Perseorangan sangat mendekati namun masih terus menjalin komunikasi.
“Yang namanya partai dari di antara banyak kandidat pastilah akan didukung, tapi saat ini masih menjalin komunikasi. Kita tidak bisa menentukan, karena DPP nanti yang akan menentukan, kita hanya mengajukan hasil yang ada di Kota Bontang, nanti SKnya dari DPP PKS terkait dukungan. Jadi hasil komunikasi di Bontang yang akan disampaikan ke DPW dan DPP PKS,” jelasnya.
Suharno menambahkan bahwa PKS Bontang masih ada beberapa alternatif yang saat ini masih melakukan komunikasi kepada partai lainnya. “Ada beberapa alternatif tapi kita juga masih menunggu,” ungkapnya.
Penulis: Yahya Yabo
Editor : Nicha R
