spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Terima Kunjungan Mahyudin, Pemkot Harap Aspirasi Bontang Diperjuangkan DPD RI

BONTANG – Jajaran Pemkot Bontang yang dipimpin Wali Kota Basri Rase dan Wakil Wali Kota (Wawali) Najirah, menerima kunjungan kerja (kunker) Wakil Ketua Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI Mahyudin.

Pertemuan dalam rangka silaturahmi dan ramah tamah itu digelar di Pendopo Rumah Jabatan Wali Kota, Jalan Awang Long, Sabtu (23/10/2021). Mahyudin mengatakan, kedatangannya dalam rangka menyisir sekaligus menerima aspirasi terkait permasalahan yang ada di Bontang, untuk selanjutnya diperjuangkan di tatanan pemerintah pusat. “Apalagi Kaltim ke depan, bakal menjadi kawasan Ibu Kota Negara (IKN) baru. Sebagai daerah penyangga IKN, industri di Bontang harus hidup,” ucapnya.

Mantan Wakil Ketua DPR RI ini menambahkan, beberapa permasalahan dan masukan yang bakal diperjuangkan ke Senayan diantaranya, pembangunan Bendungan Suka Rahmat sebagai upaya penanggulangan banjir di Kota Taman. Selain itu, permasalahan perbaikan Jalan poros Bontang-Samarinda, hingga maraknya kasus tambang ilegal.

Ada pula usulan yang diterima Mahyudin, terkait pembangunan jalan khusus industri yang menghubungkan Bontang-Kutim. Sebab di masa mendatang, arus pengiriman barang dan jasa di dua daerah ini akan semakin banyak dan saling menguntungkan. “Tentu hal ini bisa membuka lapangan pekerjaan, menimbulkan dampak ekonomi yang baik, dan muaranya dapat menyejahterakan masyarakat,” sebutnya.

Mahyudin mengaku optimistis, sejumlah aspirasi itu bakal ditindaklanjuti pemerintah pusat. Dirinya juga bakal berjuang, agar kewenangan pengawasan terhadap aktivitas tambang ilegal nantinya dapat dikembalikan ke daerah. Dengan begitu daerah memiliki kewenangan untuk mengawasi agar tidak terjadi kerusakan lingkungan.

Terpisah, Basri Rase dalam sambutannya mengaku senang sekaligus bangga atas kedatangan Mahyudin ke Kota Taman. Dirinya berharap, sinergitas antara Pemkot Bontang dan DPD RI dapat semakin terjalin baik, utamanya menyiapkan Bontang sebagai daerah penyangga IKN baru. “Semoga dengan kerja sama yang baik ini, DPD RI bisa membantu memperjuangkan program-program Bontang di tingkat pusat,” pungkasnya. (bms/adv)

spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
16.4k Pengikut
Mengikuti