BONTANG – Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Taman Husada Kota Bontang meningkatkan kualitas pelayanannya dengan mengintegrasikan layanan kemoterapi ke dalam program BPJS Kesehatan. Mulai 9 Desember 2024, layanan ini resmi ditanggung oleh BPJS Kesehatan, memberikan akses lebih luas kepada masyarakat.
Kepala Bidang Pelayanan Medik dan Pengendalian Mutu RSUD Taman Husada, dr. Tri Ratna Paramita, menyampaikan bahwa RSUD Bontang telah memenuhi semua persyaratan yang diperlukan untuk memasukkan layanan kemoterapi dalam pembiayaan BPJS Kesehatan.
“RSUD Bontang telah melengkapi syarat dokumen, kelengkapan sarana dan prasarana, serta sertifikasi pelatihan tenaga kesehatan. Setelah itu, BPJS Kesehatan melakukan kunjungan untuk verifikasi,” jelas dr. Mita, Rabu (4/12/2024).
Ia menambahkan, layanan kemoterapi akan mulai melayani pasien BPJS Kesehatan pada 9 Desember 2024, setelah mendapatkan rekomendasi dari pemerintah pusat.
“Mulai Senin depan, pasien BPJS Kesehatan sudah bisa mendapatkan layanan kemoterapi. Sebelumnya, layanan ini hanya tersedia untuk pasien umum, dengan sekitar 30 pasien tercatat menggunakan layanan ini,” katanya.
Dr. Mita menjelaskan bahwa peningkatan layanan ini bertujuan memudahkan masyarakat Kota Bontang dalam mendapatkan layanan kesehatan tanpa harus pergi ke luar kota.
“Kerja sama dengan BPJS Kesehatan ini juga terwujud berkat dukungan dari Kantor Staf Kepresidenan dan Pemkot Bontang,” ungkapnya.
Sistem pelayanan kemoterapi di RSUD Taman Husada telah disesuaikan dengan ketentuan BPJS Kesehatan, termasuk keharusan adanya rujukan dari fasilitas kesehatan tingkat pertama (FKTP), seperti puskesmas atau rumah sakit lain.
“Prosedur ini mengikuti ketentuan BPJS Kesehatan. Saat ini kami memiliki satu dokter penanggung jawab untuk layanan kemoterapi ini,” terangnya.
Dr. Mita berharap layanan kemoterapi di RSUD Taman Husada dapat diakses oleh semua masyarakat Kota Bontang, sehingga pelayanan kesehatan yang berkualitas dapat dirasakan secara merata.
Penulis: Yahya Yabo
Editor: Agus S