SAMARINDA – Rapat Paripurna ke-20 Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Kaltim dilaksanakan pada Kamis (25/7/2024) di Gedung Utama B DPRD Kaltim, Jalan Teuku Umar, Samarinda. Rapat ini dihadiri Sekretaris Daerah (Sekda) Sri Wahyuni yang mewakili Pj Gubernur Kaltim, Akmal Malik.
Agenda rapat kali ini adalah “Penandatanganan Kesepakatan antara DPRD dan Gubernur Kaltim atas Rancangan KUA dan Rancangan PPAS APBD Tahun Anggaran 2025.”
Ketua DPRD Kaltim, Hasanuddin Mas’ud, menyampaikan bahwa pembahasan tentang Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Tahun 2025 telah melalui beberapa tahapan. Rancangan tersebut dibahas bersama antara Badan Anggaran (Banggar) DPRD dan Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) Provinsi Kalimantan Timur.
“Kebijakan belanja daerah diarahkan pada: pertama, meningkatkan belanja produktif seperti belanja pendidikan, kesehatan, pertanian, dan pembangunan infrastruktur untuk mendukung konektivitas antar daerah,” ujar Sri Wahyuni mewakili Pj Gubernur Kaltim.
Rancangan Kebijakan Umum APBD (KUA) dan Prioritas Plafon Anggaran Sementara (PPAS) untuk tahun 2025 sebesar Rp21 triliun. Target sasaran pembangunan daerah sesuai dengan Rencana Pembangunan Provinsi Kalimantan Timur 2012-2026 adalah Rp4,58 triliun.
Hasanuddin Mas’ud dan Sri Wahyuni kemudian menandatangani dokumen kesepakatan KUA dan PPAS di hadapan anggota DPRD dan rekan-rekan wartawan yang hadir.
Hasanuddin juga menyampaikan apresiasi kepada tim anggaran yang telah bekerja keras dalam rangka sinergitas pembahasan anggaran.
“Kami atas nama DPRD Kaltim menyampaikan ucapan terima kasih dan penghargaan setinggi-tingginya kepada Banggar DPRD dan TAPD Pemerintah Provinsi Kaltim,” ujar Hasanuddin.
Pewarta: Khoirul Umam
Editor: Agus S
