spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Tanamkan Nasionalisme, Pelajar SMA/SMK di Bontang Dapat Pendidikan Wawasan Kebangsaan

BONTANG – Untuk pengembangan wawasan kebangsaan bagi pelajar tingkat SMA, SMK, MA dan sederajat, Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kota Bontang memberikan pendidikan wawasan kebangsaan dan bahaya narkoba kepada 27 sekolah, Senin (19/9/2022) di Auditorium 3 Dimensi.

Kepala Bidang Wawasan Kebangsaan (Wasbang), Bina Antasariansyah menyebutkan, para pelajar perlu mendapat pengetahuan tentang wawasan kebangsaan, agar dapat menumbuhkan rasa nasionalisme dan patriotisme. “Sasarannya pelajar SMA agar dapat menjaga dari pemahaman global,” kata Bina, Senin (19/9/2022).

Bina mengatakan, hal mendasar dalam pemberian wawasan kebangsaan ini yakni dapat menumbuhkan jiwa nasionalisme. “Poin materinya nanti wawasan kebangsaan, patriotisme dan bahaya narkoba,” paparnya.

Ke depannya, Kesbangpol dapat menggandeng pelajar agar menjadi sukarelawan yang bekerja sama dengan Kesbangpol untuk memberikan pemahaman terkait wawasan kebangsaan kepada sesama pelajar “Akan membentuk sukarelawan dalam membantu pengenalan wawasan kebangsaan,” pungkasnya.

Wakil Wali Kota Bontang, Najirah mengungkapkan adanya globalisasi yang ditandai dengan perkembangan teknologi informasi yang sangat pesat, dapat mempengaruhi ideologi, politik, ekonomi, sosial dan budaya suatu bangsa. Karena itu, dia menilai wawasan kebangsaan sangat perlu diberikan kepada pelajar sejak dini.

“Disisi lain, kita juga dapat merasakan bahwa pengaruh universal global bisa mempengaruhi nilai-nilai luhur bangsa Indonesia sehingga dapat menggeser pola pikir dan tindak masyarakat, terkhusus pelajar yang dapat menyimpang dalam perbuatan,” jelas Najirah.

Dengan adanya wawasan kebangsaan ini, Najirah berharap dapat menumbuhkan pemahaman pelajar mengenai nilai-nilai kebangsaan. “Saya mengajak pelajar Kota Bontang untuk menjaga persatuan, kesatuan, dan keamanan sebagai bagian dari menumbuhkan rasa nasionalisme yang mutlak dilakukan, dimana kota Bontang memiliki struktur sosial beragam, baik agama, etnis hingga budaya,” pungkasnya. (yah)

16.4k Pengikut
Mengikuti