SANGATTA– Rombongan Jaranan dari Sanggar Tari Borneo Putro Legowo asal Kutai Timur (Kutim) siap tampil di Parade Barong Festival Pesisir Kaltim. Sebelum berangkat, Wakil Bupati (Wabup) Kutai Timur (Kutim), Kasmidi Bulang melepas rombongan Duta Kesenian Mitra Jaranan itu.
Wabup Kasmidi menyampaikan, Pemkab Kutim selalu memberikan apresiasi dan mendukung penuh semua budaya, etnis yang ada di Kutim.“Karena ini bagian dari kekayaan khasanah kebudayaan yang ada di Kutai Timur,” ujar Kasmidi, di halaman Kantor Bupati, Kamis (2/5/2022).
Kasmidi mempersilakan setiap etnis, untuk mengeksplor budaya dari manapun. Tetapi tetap satu dalam bingkai, yaitu Kabupaten Kutai Timur. Serta tetap menghargai budaya yang ada (sebagai budaya lokal Kutim), agar semua dapat berkembang.
“Budaya jaranan yang tadi telah ditampilkan, merupakan budaya dari luar dan dikembangkan di Kutim sebagai warisan untuk melirik kaum milenial. Apalagi kegiatan ini membawa nama Kutim, tentunya atas nama pemerintah sangat mengapresiasi,” ucap Kasmidi.
Ditempat yang sama, Ketua rombongan Mitra Jaranan Kabupaten Kutim, Angga Saputra, meminta dukungan doa dan support dari pemerintah dan masyarakat Kutai Timur, yang akan mengikuti agenda parade barong di Pantai Panrita Lopi, Muara Badak, Kukar.
Angga menambahkan, tim Mitra Jaranan Kutim terdiri dari beberapa kalangan, mulai dari tingkat sekolah SMP, SMA, swasta dan umum. Paguyuban ini, sambung Angga, sudah berdiri sejak tahun 2016 dan sudah sering mengisi di kegiatan di pemerintahan maupun event lokal dan nasional.
Ia berharap apa yang telah dilakukan bisa meningkatkan potensi kesenian Jawa khususnya yang ada di Kutim, agar bisa melestarikan seni dan budaya. Selain itu, kesenian-budaya ini dapat berkembang di kalangan milenial remaja dan tua.
Parade Barong Festival Pesisir diikuti 5 lima kabupaten/kota, yakni Kutim, Bontang, Samarinda, Balikpapan, dan Kukar, setelah ini akan berlanjut di Kediri Jawa Timur. (ref)
