BONTANG – Kasus aktif Covid-19 di Bontang naik tajam setiap harinya. Per Selasa (6/7/2021), penambahan warga yang terpapar Virus Corona mencapai 150 orang. Angka ini merupakan rekor tertinggi kasus harian sejak Virus Corona terdeteksi di Kota Taman.
Hingga kini, total kasus aktif tercatat sudah mencapai 992 orang. 158 orang di antaranya dirawat di rumah sakit, sedangkan 834 lainnya menjalani isolasi mandiri (isoman). Dari kasus aktif itu, 13 dari 15 kelurahan di Bontang berstatus zona merah. Yakni Kelurahan Bontang Lestari, Tanjung Laut, Satimpo, Gunung Elai, Belimbing, Gunung Telihan, Loktuan, Guntung, Bontang Baru, Api-Api, Tanjung Laut Indah, Berbas Pantai, dan Berebas Tengah.
Adapun Kelurahan Kanaan, berstatus zona oranye. Terakhir, hanya Kelurahan Bontang Kuala yang bestatus zona kuning. Selain itu, hingga Selasa dilaporkan 3 orang meninggal akibat virus corona. Mereka berasal dari Kelurahan Berebas Tengah dan Tanjung Laut Indah.
Kondisi ini membuat Bontang masuk peringkat kedua kasus Covid-19 di Kaltim. Selain itu, Kota Taman juga menjadi salah satu dari 43 daerah yang terkena pengetatan PPKM mikro hingga 20 Juli mendatang. Juru bicara Satgas Covid-19 Bontang, Adi Permana mengatakan, saat ini Bontang sudah masuk kelompok daerah level 4 (level tertinggi) yang paling banyak penularan virusnya.
Ketersediaan ruang perawatan di RSUD Taman Husada, sambung dia, juga sudah melebihi kapasitas, padahal sudah ditambah dua ruangan lagi. Untuk itu, pemkot berencana menjadikan rusunawa Guntung menjadi lokasi perawatan tambahan. “Saat ini masih dirancang,” ujarnya saat dikonfirmasi.
Nantinya kata Adi, ruang perawatan Covid-19 akan dilengkapi layanan pemeriksaan kesehatan. Sehingga perlu penambahan peralatan medis untuk menunjang pemeriksaan tersebut. Di sisi lain, optimalisasi peran garda isoman di setiap RT dan kelurahan, juga kembali digalakkan guna memantau pasien yang menjalani isoman di rumah. (bms)