Samarinda – Antisipasi matang lonjakan jumlah penduduk akibat perpindahan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara ke kaltim, harus diseriusi Pemprov Kaltim.
Lonjakan itu dipastikan berdampak pada pendidikan, infrastruktur, ekonomi & kesehatan.
“Agar tak menimbulkan masalah baru, perencanaan matang perlu dilakukan,” kata Wakil Ketua DPRD Kalimantan Timur Muhammad Samsun.
Kaltim, sebutnya, perlu mengembangkan sektor lain seperti pertanian, dan sektor non-tambang. Ketergantungan pada sektor pertambangan tak akan bertahan selamanya. Fakta bahwa kaltim masih bergantung pada sektor itu harus segera diantisipasi.
“Pemerintah provinsi perlu meningkatkan infrastruktur dasar, seperti jalan, listrik, jaringan internet, dan sarana pendukung lainnya untuk antisipasi lonjakan penduduk itu,” ujar Samsun. (adv/mk)