SAMARINDA – Isran Noor dan Hadi Mulyadi, Pasangan Calon (Paslon) nomor urut 01 itu menyambangi acara Silaturahmi Dayak di Samarinda pada Sabtu (19/10/2024).
Acara yang digelar di Ballroom Five Premiere, Jalan Bhayangkara, Samarinda tersebut dihadiri oleh ratusan pendukung Isran-Hadi yang mengenakan baju adat khas Dayak.
Di hadapan ratusan pendukungnya, Isran Noor kembali mengingatkan bahwa dirinya tidak maju sebagai Calon Gubernur (Cagub) Kalimantan Timur atas nama kepentingan pribadi. Ia mengaku telah memiliki uang banyak, sehingga tidak lagi memiliki kepentingan pribadi saat menduduki singgasana pemerintahan untuk sekali lagi.
“Saya punya uang banyak, tapi tidak untuk membayar partai politik,” ujarnya.
Selanjutnya Isran juga menekankan kalau dirinya tidak akan menggunakan uangnya untuk membeli suara rakyat pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak 2024 nanti.
“Saya tidak akan menggunakan uang untuk suara haram, supaya masyarakat tidak merasa dibodohi. Serta merasa tidak dihargai dengan bayaran itu,” tegasnya.
Setelah mengucapkan itu, Isran memberikan apresiasi terhadap partai politik yang kini ada bersamanya untuk kemenangan di Pemilihan Gubernur (Pilgub) Kaltim. Partai-partai itu ialah, PDI Perjuangan, Demokrat, Gelora, Hanura, Ummat dan Perindo. Ia lantas menyenggol adanya beberapa oknum yang tidak mengerti menghargai nilai Nurani.
“Ada orang yang menganggap kecil harga nurani,” katanya.
Sehingga partai-partai yang dibayar seperti sudah kehilangan marwah. Bagi Isran, demokrasi tidak bisa dinilai dengan uang sebesar apapun.
Pewarta: K. Irul Umam
Editor: Nicha R