spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Samarinda Maju Hijau, FGD Dorong Penerapan Bangunan Berkelanjutan

SAMARINDA – Pemerintah Kota Samarinda, dalam upaya mewujudkan kota yang lebih berkelanjutan, menggelar Focus Group Discussion (FGD) tentang Implementasi Bangunan Hijau dan Bangunan Cerdas di Hotel Bumi Senyiur, Kamis (31/10/2024).

Acara ini dihadiri oleh Sekretaris Daerah Kota Samarinda, Hero Mardanus Satyawan, serta para ahli dari CedsGreeb, sebuah lembaga riset yang fokus pada bangunan hijau.

FGD ini bertujuan untuk merumuskan strategi nasional dalam mencapai bangunan nol energi (ZEB) di Indonesia, memperkuat kolaborasi antar pemangku kepentingan, serta memberikan masukan kepada pemerintah terkait langkah-langkah prioritas dalam mendorong dekarbonisasi di sektor bangunan.

Mohammad Kholid Ridwan, Senior Researcher CedsGreeb, menyoroti pentingnya Peraturan Wali Kota Samarinda Nomor 55 Tahun 2021 tentang Efisiensi Penggunaan Energi Listrik dan Efisiensi Penggunaan Air pada Bangunan Gedung.

Peraturan ini menjadi landasan bagi upaya pemerintah kota dalam mendorong penerapan bangunan hijau.

“Peraturan ini adalah langkah maju yang signifikan. Namun, tantangan terbesar saat ini adalah bagaimana kita dapat mengimplementasikannya secara efektif,” ujar Kholid.

Salah satu peserta diskusi menyoroti masalah banjir yang sering melanda Samarinda.

“Banjir ini sangat mengganggu aktivitas masyarakat. Tanah liat yang tidak mampu menyerap air menjadi salah satu penyebab utama,” ungkapnya.

Menanggapi hal ini, Sekretaris Daerah Kota Samarinda, Hero Mardanus Satyawan, menegaskan komitmen pemerintah untuk mencari solusi jangka panjang.

“Kami akan terus berupaya mencari solusi terbaik, baik melalui perbaikan infrastruktur maupun peningkatan kesadaran masyarakat akan pentingnya pengelolaan lingkungan yang baik,” katanya

Para ahli dari CedsGreeb, Faridah dan Sentagi Sesotya Utami, juga turut memberikan masukan dalam FGD ini.

Mereka menyoroti pentingnya kolaborasi antara pemerintah, swasta, dan masyarakat dalam mendorong pembangunan bangunan hijau.

“Mereka juga menekankan perlunya dukungan kebijakan yang lebih kuat untuk mempercepat transisi ke bangunan yang lebih berkelanjutan,” pungkasnya.

Penulis: Dimas
Editor: Nicha R

spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
16.4k Pengikut
Mengikuti