PASER – Pekan Olahraga Pelajar Daerah (Popda) ke XVI Kaltim 2022, di Kabupaten Paser, yang digelar sejak Senin (17/10/2022) resmi berakhir di arena Gentung Temiang, Desa Tepian Batang, Kecamatan Tanah Grogot, Jumat (28/10/2022).
Dari hasil perhelatan olahraga dua tahunan tingkat pelajar itu, Kota Samarinda menduduki urutan pertama dengan perolehan 85 emas, 56 perak dan 51 perunggu. Hal ini mengukuhkan ibu kota Kaltim itu sebagai juara bertahan yang sebelumnya diraih pada Popda 2018 lalu.
Sementara tuan rumah Kabupaten Paser berada di urutan keempat dengan perolehan 29 emas, 28 perak, dan 65 perunggu. Pencapaian ini naik tiga tingkat dari ajang serupa sebelumnya di Samarinda.
Sedangkan urutan kedua diduduki kontingen Balikpapan dan urutan ketiga, Kabupaten Kutai Kartanegara. Selain itu, Kabupaten Berau, Kota Bontang, Kabupaten PPU, Kabupaten Kutai Timur dan Kabupaten Kutai Barat secara berurutan mengisi posisi ke lima hingga sembilan.
Sekretaris Daerah, Katsul Wijaya menilai kesuksesan ajang multi event ini berkat kerja kolektif semua pihak. Dirinya menyampaikan apresiasi dan selamat kepada atlet yang telah meraih prestasi dan medali.
“Jaga kesehatan dan terus berlatih, perjuangan masih panjang dan raihlah prestasi tertinggi untuk terus harumkan nama baik daerah,” katanya.
Ajang Popda, lanjut Katsul, melahirkan segudang atlet yang terus berkembang untuk mengharumkan nama Kalimantan Timur dikancah olahraga nasional. Optimisme ini harus ditanamkan pada atlet, serta diasah dan diberikan pembinaan.
“Tentu semua ini tidak mudah diraih. Namun jadi tanggung jawab bersama di tengah inflasi yang sedang dihadapi bahkan diprediksi tahun depan mengalami resesi,” bebernya.
Kepala Dispora Kaltim, Agus Tianur menyatakan, dengan berakhirnya ajang olahraga bibit atlet di Kaltim ini, pihaknya mengapresiasi Kabupaten Paser yang sudah bersedia sebagai tuan rumah, di mana selanjutnya estafet pelaksanaan Popda berada di Kabupaten PPU.
“Dengan segala persiapan, kesiapan Kabupaten Paser diapresiasi. Semoga kedepan pelaksanaannya lebih baik lagi, dan selamat untuk Kota Samarinda,” pungkasnya. (bs/diskominfokaltim)
