TANJUNG REDEB – Ketua Komisi III DPRD Berau, Saga mengharapkan Tempat Pembuangan Akhir (TPA) di Kampung Tanjung Batu dapat terealisasi. Pasalnya, lahan untuk TPA tersebut telah dipersiapkan.
Dia mengatakan, dengan adanya TPA tersebut sampah di Pulau Derawan dan Kampung Tanjung Batu dapat tertangani lebih baik. “Saya berbicara bukan karena Tanjung Batu adalah Dapil saya. Kalau sampah berserakan, itu memiliki dampak negatif terhadap destinasi wisata kita,” ungkapnya, Jumat (20/1/2023).
Saga menambahkan, jika sampah di tempat wisata dapat dikelola dengan baik, maka hal tersebut juga sebagai bentuk pelayanan terhadap para wisatawan.
“Untuk anggarannya, belum bisa di APBD murni. Tetapi saya harap di perubahan bisa dianggarkan. Karena kita tidak hanya berbicara Tanjung Batu saja, melainkan juga Pulau Derawan,” bebernya.
Politikus PPP itu menjelaskan, jika TPA tersebut terealisasi bukan hanya masyarakat Kampung Tanjung Batu saja yang menggunakannya. Sampah dari Pulau Derawan pun juga akan dibawa menggunakan kapal.
“Saat ini Kampung Tanjung Batu dan Pulau Derawan bekerjasama. Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) Berau juga telah menyampaikan ke Bupati terkait pembangunan TPA ini harus menjadi prioritas,” tuturnya.
“Apalagi lahannya sudah siap. Lalu, masyarakat juga siap memberikan lahannya, dengan catatan ada ganti rugi dari pemerintah,” sambungnya.
Terakhir, dipaparkan Saga lahan untuk TPA itu memiliki luas kurang lebih 10-20 hektare. Luas tersebut dikatakannya cukup untuk menampung sampah dari Tanjung Batu dan Pulau Derawan.
“Lahan itu sangat strategis dan jauh dari permukiman masyarakat. Jadi saya harap ini dapat terealisasi karena juga mampu mengakomodir sampah dari Pulau Derawan dan Tanjung Batu,” tutupnya. (dez/adv)
