TANJUNG REDEB – Masih banyaknya atlet yang terkendala fasilitas saat berlatih diharap mendapat perhatian dari pemerintah. Hal itu pun ditanggapi serius oleh Ketua Komisi III DPRD Berau, Saga.
Diketahui, saat ini fasilitas yang belum memadai adalah Cabang Olahraga (Cabor) menembak. Tentu hal tersebut memicu kurang maksimalnya atlet dalam berlatih. Selain itu, para atlet menembak Kabupaten Berau juga mendapat tawaran untuk membela daerah lain.
“Kalau fasilitas kita penuhi serta pembinaan yang diberikan maksimal, saya yakin atlet kita tidak akan membela daerah lain. Justru itu menurut saya yang perlu betul-betul diperhatikan,” ungkapnya, Jumat (5/5/2023).
Saga mendorong pemerintah memberi perhatian lebih kepada atlet-atlet Bumi Batiwakkal yang telah banyak menorehkan prestasi. Baik itu di tingkat daerah maupun internasional. Namun, dibeberkannya, hal tersebut tidak terlepas dari anggaran yang ditetapkan oleh TAPD dan OPD terkait.
“Kami di DPRD hanya melihat apa yang diajukan oleh pemerintah. Tugas kami adalah memberi masukan mengenai bagaimana dunia olahraga kita menjadi prioritas, meski kita ketahui anggaran yang dibutuhkan juga memang cukup besar,” terangnya.
Dirinya mengaku, pihaknya di jajaran legislatif tidak dapat ikut serta dalam hal teknis. Pasalnya hal tersebut bukan ranah DPRD, melainkan OPD terkait dan TAPD. “Mengenai atlet menembak yang terbatas fasilitas, itu saya rasa harus diperhatikan lebih. Apalagi mereka yang sudah banyak menyumbang prestasi nyata untuk daerah,” katanya.
Selain itu, Politikus Partai Persatuan Pembangunan (PPP) ini juga menyoroti adanya atlet Kabupaten Berau yang masuk ke dalam Tim Nasional (Timnas). Hal tersebut, diharapkannya pemerintah dapat memberi perhatian dan dukungan maksimal.
“Kami terus meminta kepada pemerintah daerah agar atlet atau cabor yang beprestasi itu harus dimaksimalkan. Tanpa mengecualikan cabor lainnya,” tegasnya.
Ditanya mengenai besaran jumlah anggaran yang disiapkan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Berau untuk pembinaan olahraga, Saga menyebut sudah ada pagu yang disiapkan oleh TAPD dan OPD terkait.
“Tetapi perlu dipertajam lagi agar olahraga kita benar-benar memberi dampak positif kepada atlet kita. Jangan sampai atlet berprestasi kita membela daerah lain, seharusnya mereka diperhatikan maksimal, apalagi dana hibah saat ini diturunkan ke Dispora,” tandasnya. (dez/adv)