spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Sabet Ragam Prestasi, ASB Pelangi Mandau Dominasi Bontang FC Trofi Kemerdekaan 2024

BONTANG – Akademi Sepak Bola (ASB) Pelangi Mandau binaan PT Pupuk Kalimantan Timur (Pupuk Kaltim) terus menunjukkan prestasi membanggakan, dalam mendorong pembinaan sejak usia dini untuk mencetak atlet berbakat dari Kota Bontang. Terbaru, berbagai kategori berhasil diboyong ASB Pelangi Mandau pada Turnamen Bontang FC Trofi Kemerdekaan, yang berlangsung pada 17 – 18 Agustus 2024.

Direktur Teknik ASB Pelangi Mandau Eko Pramono, menyampaikan turnamen tersebut mempertemukan Sekolah Sepak Bola (SSB) dan ASB di Kota Bontang, sebagai wadah pembinaan bagi bibit atlet berbakat mulai kelompok usia 8 hingga 14 tahun.

Pada ajang ini ASB Pelangi Mandau berhasil meraih Juara 1 untuk kelompok usia 8 tahun (U-8), 12 tahun (U-12) dan usia 14 tahun (U-14), serta Juara 3 untuk kelompok usia 10 tahun (U-10). Selain juga berhasil membawa pulang predikat Top Score untuk kelompok usia U-8, U-10, U-12 dan U-14. Serta dua Best Goal Keeper pada kelompok U-12 dan U-14.

Dirinya menyebut prestasi ini menjadi angin segar terhadap pembinaan atlet sepak bola berbakat mulai usia dini, dimana ASB Pelangi Mandau mampu memberikan performa terbaik dengan berbagai torehan prestasi. Keberhasilan ini pun diharap menjadi pengalaman untuk terus melakukan evaluasi dan perbaikan, agar kedepan ASB Pelangi Mandau makin maksimal dalam mencapai prestasi.

“Kami sangat mengapresiasi seluruh prestasi yang berhasil diraih ASB Pelangi Mandau pada ajang ini. Dimana keikutsertaan pada berbagai turnamen baik tingkat lokal dan regional, menjadi salah satu upaya kami melakukan pembinaan bagi para atlet sejak usia dini untuk mengasah kemampuan dengan baik,” ujar Eko, Selasa (20/8/2024).

Menurut Eko, ASB Pelangi Mandau sengaja memfasilitasi atlet binaan untuk mengikuti berbagai ajang terbuka, guna menumbuhkan semangat berkompetisi secara sportif (fairplay), sekaligus memiliki rasa hormat yang didukung penguatan akhlak untuk senantiasa memiliki sikap jujur, disiplin, mandiri dan bertanggungjawab. Hal ini juga menjadi tolok ukur keberhasilan pembinaan para siswa akademi melalui gagasan program secara terencana, terintegrasi, terstruktur dan berkelanjutan.

Dari hal tersebut, pembinaan pun dilaksanakan mulai usia 8 tahun hingga 16 tahun, agar kesinambungan langkah pengembangan bakat dan kompetensi secara berjenjang bisa terasah dengan baik. Sebab usia dini merupakan bibit produktif yang didorong mampu menjadi pemain andal, serta diharap bisa berkiprah dengan baik pada cabang sepak bola profesional.

“Hal ini terus kami dorong bagi atlet binaan, sehingga mereka dapat mengasah kemampuan untuk mencapai prestasi yang diharapkan,” tandas Eko.

Keberhasilan pada ajang ini pun yang kesekian kali diraih ASB Pelangi Mandau. Beberapa waktu lalu, akademi sepak bola yang telah berdiri selama 12 tahun ini turut mencapai prestasi terbaik pada ajang Bontang FC Future Football Fiesta 2024, dengan torehan juara pertama untuk kelompok usia 16 tahun (U-16). Turnamen tersebut mempertemukan SSB dan ASB se-Kalimantan Timur, dimana ASB Pelangi Mandau berhasil memimpin ke puncak klasemen setelah menyisihkan seluruh tim yang berpartisipasi.

“Ini menjadi angin segar terhadap pembinaan atlet sepak bola berbakat mulai usia dini, dimana Kota Bontang melalui ASB Pelangi Mandau mampu memberikan performa terbaik dalam salah satu kategori. Bahkan turut membawa pulang prestasi lainnya seperti Best Player dan Best Goal Keeper,” terang Eko.

Ke depan, pembinaan akan terus dikembangkan ASB Pelangi Mandau dengan tidak hanya berfokus dalam penguatan kapasitas, tapi juga memberikan kesempatan untuk pengembangan bakat yang difasilitasi pada berbagai turnamen mulai tingkat lokal hingga nasional. Dimana pembinaan usia dini menjadi sasaran utama ASB Pelangi Mandau untuk mengasah potensi pemain lokal mulai tingkat dasar, sehingga kejayaan sepakbola di Kota Bontang kembali tumbuh dan berkembang.

Apalagi saat ini ASB Pelangi Mandau membina 350 siswa yang terdiri dari berbagai tingkatan kelompok usia. Bahkan menjadi kegiatan ekstrakurikuler di Yayasan Pupuk Kaltim (YPK) dengan kepesertaan mencapai 100 siswa. Data tersebut menunjukkan gairah sepak bola usia dini sangat tinggi di Kota Bontang, sehingga optimalisasi pembinaan pun disasar dengan berbagai pengembangan program untuk mewadahi bakat dari bibit unggul yang difasilitasi.

“Berbagai dukungan untuk kemajuan sepak bola terus diberikan ASB Pelangi Mandau, sebagai bentuk keseriusan akademi melakukan pembinaan atlet berbakat agar bisa berkiprah secara profesional,” pungkas Eko. (adv)

spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
16.4k Pengikut
Mengikuti