SAMARINDA – Ajakan agar masyarakat memperdalam pemahaman dan wawasan kebangsaan terkait konsensus bernegara, disampaikan Anggota DPRD Kaltim, Rusman Ya’qub pada kegiatan sosialisasi wawasan kebangsaan (Soswasbang) di Hotel Fugo, Jl. Untung Suropati, Karang Asam Ulu, Samarinda, Kamis (9/11/2023).
Potret kehancuran suatu bangsa sering terjadi dikarenakan tidak tumbuhnya kesadaran berbangsa dan bernegara secara baik dan mendalam. Rapuhnya pemahaman masyarakat akan hal tersebut memudahkan konflk terjadi seperti yang dialami negara-negara lain.
Rusman mengingatkan masyarakat agar selalu berpedoman kepada ideologi bangsa dan perundang-undangan yang berlaku. “Coba kita lihat di negara-lain seperti dunia barat dan timur tengah. Mereka bisa saling berkonflik hanya karena perbedaan suku, etnis dan agama. Tentu kita tidak ingin seperti itu,” harapnya
Ketua Fraksi Partai Persatuan pembangunan DPRD Kaltim ini meminta kepada warga masyarakat kembali memperkokoh wawasan kebangsaan dan menularkannya kepada generasi-generasi muda. Konsensus bernegara kita meliputi; pancasila, UUD 1945, Bhinneka Tunggal Ika dan NKRI harus menjadi pedoman bersama.
“Saya titipkan pesan, tolong bapak-ibu sampaikan kepada putra putrinya agar tetap peduli terhadap bangsanya. Dimana ia di lahirkan, bagaimana budaya leluhurnya. Itu harus ditanamkan kepada generasi saat ini. Kita tidak ingin mereka lebih dekat dengan budaya luar ayau budaya barat daripada budaya negaranya sendiri,”tandasnya.
Rusman juga didampingi akademisi dari Universitas mulawarman (Unmul), Uni Wahyuni Sagena. Dosen Fisipol ini memaparkan pentingnya masyarakat kembali memahami konsensus bernegara secara baik. Serta mengajak agar kita melihat kembali sejarah berdirinya bangsa ini dengan utuh agar kita tidak kehilangan jati diri sebahai warga bangsa indonesia. (adv/mk)