BONTANG – Komite Keselamatan dan Kesehatan Rumah Sakit (K3RS) RSUD Taman Husada Kota Bontang memiliki tugas untuk memantau dan memastikan keselamatan dan kesehatan di rumah sakit. Tugas utama itu harus terjamin ke semua lini seperti pasien, karyawan hingga aset rumah sakit.
Ketua komite K3 RSUD Taman Husada Kota Bontang, Sadryani mengatakan tugas K3 rumah sakit memantau keselamatan dan kesehatan di rumah sakit. Tugas ini langsung bertanggungjawab ke direktur rumah sakit sebagai pengawas aturan.
“Pemeriksaan kesehatan bukan hanya medical check up rutin, tapi melihat situasi karyawan di luar bekerja saat ada insiden baik di rumah sakit ataupun di luar rumah sakit. Apakah dalam keadaan sehat atau ada permasalahan kesehatan,” sebut Sadryani saat ditemui.
Ia pun menambahkan K3 rumah sakit mengambil langkah cepat apabila ada kejadian insiden di rumah sakit seperti ketika ada perawat atau petugas yang insiden tertusuk jarum suntik. Ia memastikan K3 akan memeriksa prosedur yang dilakukan ketika ada insiden.
“Pasti akan kita selidiki dulu bagaimana prosedur yang dilakukan atau apakah kesalahan ‘human eror’ yang tidak menjalankan prosedural. Langsung kita lakukan tindakan seperti pemeriksaan darah atau pemberian obat,” katanya.
Diinformasikan, RSUD Taman Husada Kota Bontang memiliki satu-satunya yang memiliki sertifikasi kompetensi K3RS dari Kementerian Kesehatan RI di Kota Bontang. “Hanya ada lima di Kaltim fungsional pembimbing kesehatan kerja dari kementerian kesehatan. Satu di Bontang, satu di Tenggarong (Kukar) dan tiga di Balikpapan. Proses mendapatkannya dari Kemenkes, rumah sakit menunjuk untuk melakukan sertifikasi dan harus ASN,” ungkapnya. (adv)
Penulis/editor: Yahya Yabo
