PPU – Pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Penajam Paser Utara (PPU), Desmon Hariman Sormin dan Naspi Arsyad, yang dikenal dengan singkatan DNA, menggelar kampanye akbar di Lapangan Bola Desa Giri Mukti, Rabu (20/11/2024). Dengan mengusung visi “DNA Tangguh” (Taat, Adaptif, Unggul, Humanis), acara ini dihadiri ribuan warga dari berbagai desa di PPU.
Kampanye dimulai pukul 14.00 WITA dan berlangsung hingga malam, menghadirkan hiburan dari artis dangdut asal Yogyakarta dan band lokal Labrank. Selain itu, acara ini melibatkan para pelaku UMKM yang diberikan ruang untuk mempromosikan produk mereka.
Ketua Tim Pemenangan DNA Tangguh, Sariman, dalam pidatonya menyebutkan bahwa Desmon Hariman Sormin adalah putra asli daerah. Ia dipastikan yang memiliki komitmen kuat untuk membangun PPU.
“Beliau lahir, tumbuh, dan besar di PPU. Temuninya ditanam di bumi Penajam Paser Utara, dan kini kembali mengabdi untuk daerah ini,” ujarnya.
Selain itu, ia juga menyampaikan kekecewaan masyarakat terhadap hasil kepemimpinan sebelumnya. Oleh karena itu ia mengajak masyarakat untuk bangga dan memberikan dukungan penuh kepada pasangan nomor urut 3 ini.
“Berulang kali kita memilih pemimpin, namun hasilnya sering tidak memuaskan. Kali ini, kita memiliki putra daerah yang memahami betul persoalan dan kebutuhan masyarakat PPU. Mari kita menangkan beliau. Jadi, tidak ada alasan untuk memilih yang lain. Ini adalah kesempatan emas bagi kita untuk mengangkat putra daerah yang teruji dan memiliki visi inspiratif,” tegas Sariman.
Kampanye ini menjadi momentum penting jelang pemilihan pada 27 November 2024. Pasangan DNA optimis dapat merebut hati masyarakat PPU dengan visi-misi dan komitmen mereka.
Calon Wakil Bupati PPU, Naspi Arsyad mengatakan bahwa DNA bukan sekadar singkatan. Tetapi mencerminkan perjuangan mereka sebagai “anak daerah” yang siap bertarung dan membawa perubahan.
“Kami adalah simbol semangat dan kekuatan untuk menjadikan PPU lebih baik di masa depan,” katanya.
Ia juga menyinggung perjalanan kampanye yang telah berlangsung selama enam bulan terakhir. “Di awal, kami dianggap enteng, hanya ‘kuda hitam’. Namun, survei kini menunjukkan peningkatan dukungan yang signifikan. Ini berkat kerja keras kita bersama,” ujarnya diiringi tepuk tangan meriah.
Calon Bupati PPU, Desmon Hariman Sormin, dalam orasinya menyampaikan bahwa dirinya telah lama merasakan keprihatinan terhadap kondisi masyarakat PPU. Ia menekankan pentingnya memilih pemimpin yang memahami PPU secara mendalam.
“Ini menjadi panggilan hati saya untuk kembali dan memperbaiki keadaan. Selama 22 tahun, kita belum dipimpin oleh putra daerah. Ini saatnya masyarakat mempercayakan masa depan PPU kepada kami, yang benar-benar memahami kebutuhan lokal,” tegasnya.
Dalam kampanye itu, Desmon meminta dukungan masyarakat tidak hanya untuk memenangkan pilkada, tetapi juga memastikan kepemimpinannya berjalan amanah dalam masa jabatannya nanti.
“Mohon doa agar kami tidak hanya menang, tetapi juga dapat membangun dengan hati selama lima tahun ke depan,” tambahnya.
Kampanye akbar ini tidak hanya diisi orasi politik, tetapi juga hiburan yang memanjakan warga. Kehadiran artis nasional dan band lokal menciptakan suasana hangat, sekaligus menjadi ajang silaturahmi antarwarga.
Di akhir acara, Desmon dan Naspi menyampaikan terima kasih kepada seluruh relawan, panitia, dan warga yang hadir. “Kami sangat bersyukur atas dukungan yang luar biasa. Ini adalah langkah awal untuk mewujudkan PPU yang lebih baik,” tutup Desmon. (SBK)