BONTANG – Dinas Ketahanan Pangan Perikanan dan Pertanian ( DKP3) Bontang menerima laporan adanya ratusan unggas yang mati mendadak pada akhir Oktober lalu.
Dari hasil pemeriksaan Pusat Kesehatan Hewan, terungkap bahwa ayam tersebut mati diakibatkan terjangkit flu burung.
Pelaksana Tugas Kepala Dinas Ketahanan Pangan, Perikanan dan Pertanian (DKP3) Kota Bontang, Amran meminta warga tak panik. Karena hingga hari ini Minggu (15/11/2020) tidak ada lagi kasus flu burung.
“Sudah kami lakukan sterilisasi ke semua kandang. Juga ratusan unggas yang mati mendadak sudah dimusnahkan,” ungkapnya
Sementara terhadap pemilik kandang, sudah dilakukan uji swab untuk mengantisipasi penularan virus.
“Soal potensi penyebaran terhadap manusia. kami sudah melakukan kordinasi dengan Dinas Kesehatan saat informasi kasus flu burung muncul, ” katanya.
Informasi yang diperoleh mediakaltim, peternakan yang sempat disterilkan tersebut berlokasi di Bontang Baru dan Gunung Telihan. Untuk di Gunung Telihan, hasil pemeriksaan Pusat Kesehatan Hewan menunjukkan hasil negatif. (bgr)