spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Rapat Paripurna DPRD Kukar, APBD Kukar 2025 Diproyeksi Sebesar Rp 7,31 Triliun

TENGGARONG – Tidak hanya membahas Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Perubahan Kukar 2024 saja, DPRD Kukar dan pemerintah kabupaten/ (pemkab) pun menyepakati proyeksi APBD Kukar 2025. Dibahas dalam Rapat Paripurna, yang digelar pada Jumat (9/8/2024) siang.

Dalam Laporan Badan Anggaran dan Kesepakatan Bersama Terhadap Rancangan Perubahan Kebijakan Umum APBD (KUA) dan Rancangan Perubahan Prioritas dan Plafon Anggaran Sementara (PPAS) APBD Tahun Anggaran 2025, diproyeksikan APBD Kukar 2025 diangka Rp 7, 31 triliun.

“Mengalami penurunan terhadap APBD Kukar 2025, yang sempat kita proses itu sekitar Rp 7 triliun sekian lah,” ungkap Ketua DPRD Kukar, Abdul Rasid.

Angka ini turun drastis, jika dibandingkan dengan APBD Kukar 2024 yang diketok sebesar Rp 14,3 triliun. Turun hampir 50 persen lebih, karena disebabkan oleh beberapa hal. Seperti naik turunnya pendapatan Kukar yang berasal dari Sumber Daya Alam (SDA). Namun Rasid pun mengatakan angka ini cukup lumayan untuk proses pembangunan Kukar.

“Harapan kita nanti dalam proses perjalanannya ada tambahan anggaran masuk dan ini bisa menambah kegiatan pembangunan kita kedepan,” lanjut Rasid.

Sejumlah kegiatan pembangunan pun diharapkan bisa diprioritaskan dan didorong pelaksanaannya. Terutama terkait pembangunan infrastruktur. Sebut saja proyek Revitalisasi Pasar Tangga Arung, sejumlah ruas jalan penghubung antar kecamatan, desa di Kukar. Termasuk pembangunan Jembatan Sebulu yang menghubungkan Desa Sebulu Modern dan Dusun Sirbaya. Dimana dimulai pembangunan jalan pendekat pada Juni 2024 lalu.

“Harapan kita (semua pembangunan) bisa cepat selesai,” tutupnya. (Adv)

Penulis : Muhammad Rafi’i 

spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
16.4k Pengikut
Mengikuti