spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Raih Penghargaan Perusahaan Pendukung Proklim, Pertagas Buktikan Komitmen Kepedulian Perubahan Iklim

KUTAI TIMUR – Pertamina Gas (Pertagas) melalui unit usahanya, Operation Kalimantan Area (OKA) mendapatkan penghargaan sebagai perusahaan pendukung Program Kampung Iklim (Proklim) oleh Pemerintah Kabupaten Kutai Timur.

Penghargaan ini diserahkan langsung oleh Bupati Kutai Timur kepada Management Pertagas OKA bertepatan dengan kegiatan Hari Lingkungan Hidup di Gedung Serba Guna Sangatta pada Rabu (26/6/2024).

Penghargaan Proklim Tingkat Madya ini diberikan atas kontribusi Pertagas OKA dalam membina dan mengembangkan Kampung Iklim di Dusun Batang Bengkal, Desa Martadinata. Dusun Batang Bengkal sendiri dianugerahi sebagai Kampung Iklim dengan Predikat Madya oleh Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK). Prestasi ini menjadi satu-satunya yang diterima oleh masyarakat di Kecamatan Teluk Pandan, Kutai Timur.

Dalam kesempatan tersebut Bupati Kutai Timur, Ardiansyah mengatakan dirinya pemerintah daerah mengucapkan terima kasih dan apresiasi terhadap seluruh perusahaan yg telah berkontribusi untuk menciptakan masyarakat peduli terhadap lingkungan. Kontribusi dan kerjasama antar pemangku kepentingan terus digiatkan untuk menciptakan masyarakat yang mampu melakukan adaptasi dan mitigasi terhadap perubahan iklim,” ujarnya.

BACA JUGA :  Heriansyah Bantah Ganti Rugi Pembebasan Lahan Jalan H Masdar, Dasar Pembangunan atas Kesepakatan Bersama

Sejak tahun 2020, Pertagas OKA telah menjalankan program Petani Mandiri Jalur Pipa Sidrap (TAMAN Sidrap) di Dusun Batang Bengkal, Desa Martadinata. Program ini bertujuan untuk menumbuhkan kesadaran masyarakat tentang perubahan iklim dan mendorong mereka melalui penerapan praktik pertanian ramah lingkungan di Lahan Gambut.

Terpisah Head of External Relation Operation East Region PT Pertamina Gas, Yedo Kurniawan mengatakan, program TAMAN Sidrap telah mampu memberdayakan 52 petani dari 4 kelompok tani di Dusun Batang Bengkal melalui berbagai kegiatan seperti pertanian hortikultura, budidaya jamur, pengelolaan limbah, produk olahan hasil pertanian dan berbagai kegiatan yang saling terintegrasi di Dusun Batang Bengkal.

“Keberhasilan Pertagas dalam membina masyarakat menjadi lebih peduli terhadap lingkungan, tidak terlepas dari kolaborasi bersama dengan Pemerintah Desa Martadinata, Dinas Lingkungan Hidup (DLH) dan Dinas Tanaman Pangan, Holtikultura, dan Peternakan (DTPHP) Kabupaten Kutai Timur serta peran aktif masyarakat Dusun Batang Bengkal untuk belajar dan menyebarluaskan pengetahuannya,” jelasnya.

Penghargaan Proklim Tingkat Madya yang diraih Pertagas OKA merupakan wujud komitmen untuk mendukung program pemerintah dalam meningkatkan kualitas lingkungan yang selaras dengan tujuan pembangunan berkelanjutan atau Sustainable Development Goals (SDGs) dengan keberhasilan masyarakat telah mampu mengurangi emisi gas rumah kaca, meningkatkan kesuburan tanah, serta berkontribusi pada upaya pelestarian lingkungan di wilayah Kutai Timur.

BACA JUGA :  Hadapi Pilkada 2024, Bawaslu Kutim Siapkan Beberapa Agenda

“Melalui program TAMAN Sidrap, Pertagas telah mengajari kami para petani kampung sidrap untuk bertani di lahan gambut dengan cara yang lebih ramah lingkungan, seperti mengolah limbah panen menjadi kompos atau membuat POC ramah lingkungan,” tambah Hasan, Kepala Dusun Batang Bengkal.

Penulis: Aprianto
Editor: Nicha R

spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
16.4k Pengikut
Mengikuti
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img