KUTAI BARAT – Acara puncak Festival Dahau Sendawar pada Minggu (5/11/2023), yang merupakan rangkaian dari peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-24 Kabupaten Kutai Barat (Kubar) ternyata telah menorehkan prestasi yang membanggakan.
Pasalnya, acara Festival Dahau yang sempat dihadiri Presiden RI Joko Widodo ini berhasil memecahkan rekor MURI. Yakni dengan pengguna Mawiq Gawaakng atau anjat terbanyak, yaitu sebanyak 11.376 ribu gawakng. Anjat merupakan tas rotan kas suku Dayak.
”Selamat kepada kabupaten Kutai Barat yang untuk kesekian kalinya memecahkan rekor Museum Rekor Dunia Indonesia,” kata Awang Rahargo, Tim pencatat MURI.
Tak hanya itu, acara ini juga dimeriahkan dengan tampilnya sebuah tarian kolosal yang melibatkan 750 pelajar digelar di Taman Budaya Sendawar (TBS).
”Tari kolosal ini berasal dari etnis Tunjung, Benuaq, Bahau, Oaheng dari suku Dayak. Kemudian Melayu, Batak, Kutai, Timor hingga Sulawesi dan Jawa,” ujar Ketua Panitia Festival Dahau 2023, Nopandel kepada pewarta di Barong Tongkok pada Senin (6/11/2023).
Selain itu, di dalam acara puncak ini juga ada parade budaya dari 16 kecamatan yang menampilkan pakaian adat dari berbagai daerah di Indonesia.
Lalu kegiatan acara puncak HUT ke-24 Kubar diakhiri dengan peresmian tugu perdamaian yang dipimpin Bupati Kubar FX.Yapan serta seluruh paguyuban, ormas dan suku yang ada di Kutai Barat.
”Mari bersama-sama menjaga dan memelihara Kutai Barat tetap aman, damai dan kondisif. Bersama-sama kita memelihara kerukunan dan toleransi di Kutai Barat, Tanah Purai Ngeriman Kota Beradat,” kata bupati FX.Yapan saat membacakan ikrar perdamaian dan diikuti peserta yang hadir.
Yapan menambahkan, Festival Dahau kali ini adalah bukti keseriusan pemerintah merawat kebinekaan dan toleransi karena Kutai Barat adalah tempat yang aman, damai dan tenteram bagi semua kalangan.
”Saya mengajak kepada kita semua untuk terus bersama-sama membangun Kutai Barat agar hari esok lebih baik dari pada hari ini,” pesannya.
Adapun acara puncak HUT Kubar ke-24 ini juga dilakukan pemotongan kerbau serta malam hiburan rakyat dengan menghadirkan artis nasional di Alun-Alun Itho Sendawar.
Penulis : Ichal
Editor : Nicha Ratnasari
