spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Proyek Strategis Nasional Diyakini Kerek Pertumbuhan Ekonomi Kaltim

BALIKPAPAN – Kehadiran proyek strategis nasional di Bumi Etam khususnya di luar  pembangunan Ibu Kota Nusantara diyakini mampu mempercepat laju pertumbuhan ekonomi  di Kalimantan Timur (Kaltim), terutama Kota Balikpapn.

Salah satu proyek strategis nasional yang potensial sedang dibangun di Balikpapan  adalah Pipa Gas Sebipah – Balikpapan. Ketua Kamar Dagang dan Industri Indonesia (Kadin) Balikpapan, Yaser Arafat mengatakan, secara otomatis proyek ini ke depannya akan mampu mendongkrak pendapatan daerah.

“Tentunya, pembangunan proyek nasional ini akan berimbas kepada pendapatan daerah. Lalu, pertumbuhan ekonomi juga akan melaju pesat,” ujarnya Jumat (25/8/2023).

Namun diakui, proyek pembangunan tersebut turut mengganggu aktivitas masyarakat. Apalagi, proyek yang langsung berdekatan dengan hunian masyarakat. Sebagai contoh, proyek Jaringan Gas Senipah-Balikpapan.

“Ya itu tidak bisa dihindari. Namun, kita lihat ke depannya. Proyek nasional tentu sudah ada perencanaan matang ke depannya. Jaringan Gas dari Senipah-Balikpapan ini tentunya bakal banyak memberi manfaat ke depan,” jelasnya.

Lebih lanjut Yaser menilai, pemanfaatan gas di tingkat domestik saat ini memang masih minim. Sementara, produksi gas cukup tinggi. Bahkan, potensi energi fosil di Indonesia banyak ditemukan gas.

BACA JUGA :  Harapan Besar Presiden Jokowi di Muktamar Pemuda Muhammadiyah

Minimnya pemanfaatan gas tersebut, lanjut Yaser, disebabkan infrastruktur gas di Indonesia  khususnya di wilayah Kaltim sendiri belum merata. Padahal, di negara maju sudah digunakan untuk sumber daya listrik dan  juga sebagai pengganti Elpiji. Artinya, masyarakat tidak perlu lagi mengeluh kesulitan Elpiji.

Seperti di beberapa wilayah di Kaltim, beberapa rumah tangga sudah menggunakan Jaringan Gas (Jargas). Bahkan, tidak menutup kemungkinan, gas bisa menjadi dukungan untuk pembangunan IKN.

“Infrastruktur Jaringan Gas yang dibangun dari Senipah ke Balikpapan ini bisa menjadi awal. Ya, pemanfaatannya bisa saja ke yang lain. Karena sudah terbangun infrastruktur utamanya,” tambah Yaser.

Yaser berharap, apa yang dibangun saat ini bisa menjadikan Kaltim lebih maju lagi. Neraca transaksi berjalan pun bakal melaju pesat.

“Tentu harapan kami, proyek ini bisa terselesaikan dengan cepat atau sesuai target. Jadi tidak lebih banyak lagi menimbulkan prespektif negatif dari masyarakat,” tutupnya.

Sebagai informasi, Proyek Pipa Gas Senipah-Balikpapan merupakan salah satu Proyek Strategis Nasional sesuai dengan Peraturan Presiden RI No. 56 Tahun 2018 tentang Perubahan Kedua Atas Peraturan Presiden No. 3 Tahun 2016 tentang Percepatan Pelaksanaan Proyek Strategis Nasional RDMP RU V Balikpapan sebagai PSN (Proyek Strategis Nasional).

BACA JUGA :  Diduga Kompor Meledak, Kebakaran Hanguskan 3 Rumah di Balikpapan

Interkoneksi Pipa Gas Senipah-Balikpapan sepanjang kurang lebih 78 km dibangun, untuk mendukung peningkatan kapasitas pengolahan dan produksi Kilang Pertamina Balikpapan dengan sumber gas berasal dari KKKS di wilayah Senipah, Kutai Kartanegara, Kaltim.

Pertagas memiliki pengalaman dalam mengelola dan mengoperasikan 77 segmen & 3.339 km saluran pipa minyak dan  gas bumi di seluruh Indonesia.

Penulis: Aprianto
Editor: Nicha Ratnasari

spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
16.4k Pengikut
Mengikuti
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img