BONTANG – Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) terpaksa harus meminjam tinta ribbon atau tinta untuk mencetak KTP Elektronik (KTP-El) ke Disdukcapil Samarinda.
Penyebabnya, Elektronik Katalog (E-Katalog) hingga saat ini belum keluar. Akibatnya proses lelang pengadaan tinta ribbon belum bisa dilakukan. Informasi tersebut disampaikan Plt Kepala Disdukcapil Bontang, Retno Febriaryanti. “Kami masih menunggu. Mudah-mudahan bulan ini sudah muncul. Kalau sudah ada, cepat saja pengadaannya,” ujarnya saat dikonfirmasi, Rabu (22/9/2021).
Retno mengatakan, peminjaman tinta ribbon ke daerah terdekat, memang biasa dilakukan ketika di satu kabupaten/kota kehabisan stok. Nantinya ketika pengadaan telah selesai dan stok telah tersedia, maka stok yang dipinjam tadi akan dikembalikan ke yang meminjamkan. “Idealnya Juli sudah bisa terbeli. Tetapi karena terkendala E-katalog, akhirnya sampai sekarang belum bisa,” beber Retno.
Kabid Pelayanan Pendaftaran Penduduk, Mohamad Karnadi menambahkan, Disdukcapil Bontang saat ini meminjam lima tinta ribbon ke Disdukcapil Samarinda. Satu tinta ribbon, kata dia, bisa dipakai untuk mencetak sekitar 500 keping KTP-El. Adapun anggaran pengadaan tinta ribbon ini, sambung Karnadi, berasal dari Dana Alokasi Khusus (DAK) non fisik. “Di pengadaan kali ini, kita (Disdukcapil) mengalokasikan 40 tinta ribbon,” jelasnya.
Karena sudah mendapat pinjaman tinta ribbon dari Disdukcapil Samarinda, lanjut Karnadi, pelayanan KTP-El di Disdukcapil Bontang bisa berjalan seperti biasa. Masyarakat tidak sampai menerima surat keterangan (suket) sementara, seperti yang terjadi beberapa tahun lalu akibat kehabisan blangko dan tinta ribbon. (bms)