BALIKPAPAN – Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Timur, Jaya Mualimin, membuka acara “Orientasi Olahraga Tingkat Provinsi Kalimantan Timur” yang digelar di Hotel Horison Ultima Balikpapan, Minggu (5/5/2024). Acara tersebut rencananya berlangsung dari tanggal 5 – 8 Mei 2024 mendatang.
Pada kesempatan tersebut, Jaya Mualimin menyampaikan bahwa selama ini program kesehatan olahraga belum juga optimal. Oleh karena itu, untuk meningkatkan keterampilan dan pengetahuan petugas kesehatan, Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Timur menggelar acara orientasi olahraga.
“Hal ini (belum optimalnya program kesehatan olahraga) disebabkan oleh keterbatasan tenaga kesehatan yang kompeten, terutama dalam hal pembinaan dan pengukuran kebugaran jasmani secara berjenjang di provinsi,” jelas Kepala Dinas Kesehatan Kaltim.
Selain itu, banyaknya petugas yang mutasi, mengakibatkan banyak petugas yang belum terpapar dengan program kesehatan olahraga. Hal itu juga menjadi alasan lain dibalik kurang optimal program kesehatan olahraga.
Melalui acara tersebut diperoleh jumlah masyarakat yang telah berminat mengikuti pengukuran kebugaran melalui aplikasi SIPGAR di tahun 2023 sebanyak 3.140 orang. Hasil yang diperoleh jasmani baik sebanyak 12,38 persen baik sekali sebanyak 8,21 persen, cukup sebanyak 30,53 persen kurang sebanyak 23,17 persen dan kurang sekali sebanyak 25,56 persen.
“Keberhasilan pelaksanaan Program kesehatan olahraga akan mendukung penurunan masalah kesehatan di Indonesia terutama obesitas, Penyakit Tidak Menular/PTM, Penyakit Menular/PM dan masalah Gizi termasuk stunting dan angka kematian Ibu,” terang Jaya.
Lantas, sesuai dengan arah kebijakan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) 2020 – 2024 yang membahas tentang peningkatan status kesehatan usia produktif, peningkatan promosi kesehatan dan pemberdayaan masyarakat, pemenuhan atau peningkatan sumber daya manusia serta peningkatan akses masyarakat pada pelayanan kesehatan dasar maupun rujukan yang berkualitas. Maka acara tersebut menjadi krusial.
Harapannya kemudian, akan ada peningkatan dalam langkah promotif maupun preventif. Demi menciptakan masyarakat yang sehat, bugar dan produktif. Dukungan setiap individu hingga kalangan akan menjadi dasar dari suksesnya masyarakat yang sehat.
“Hal ini sangat diperlukan sekali adanya dukungan dari semua pihak yang terlibat demi menciptakan masyarakat yang sehat, bugar dan produktif,” tutup Jaya Mualimin.
Pewarta : Khoirul Umam
Editor : Nicha R
