PASER – Produksi perikanan tangkap di Kabupaten Paser menunjukkan tren positif setiap tahunnya. Pada 2024, pertumbuhannya tercatat mencapai 0,73 persen, melampaui target yang ditetapkan sebesar 0,6 persen.
Kepala Bidang Perikanan Dinas Perikanan Kabupaten Paser, Agustina, mengungkapkan produksi ikan tangkap pada tahun 2024 mencapai 10.982,89 ton, lebih tinggi 80,01 ton dibandingkan tahun 2023 yang hanya tercatat 10.785,79 ton. Pencapaian ini menunjukkan kenaikan yang lebih tinggi dibandingkan dengan target tahunan yang hanya sebesar 0,6 persen, yakni mencapai 122 persen dari target yang ditetapkan.
“Target tahunan kita itu sebesar 0,6 persen, sementara tahun ini kita itu naik sampai dengan 0,73 persen. Jadi ada kenaikan sebesar 122 persen dari target yang ditetapkan.” sebut Agustina Mulyana.
Untuk tahun 2025, Dinas Perikanan Kabupaten Paser kembali menetapkan target pertumbuhan produksi perikanan sebesar 0,6 persen. Pihaknya optimis target tersebut dapat tercapai mengingat Kabupaten Paser memiliki banyak pelaku usaha perikanan yang tersebar di 7 kecamatan. Lima kecamatan di antaranya memiliki hasil produksi terbesar.
“Lima kecamatan itu yakni kecamatan Long Ikis, Long Kali, Tanjung Harapan, Batu Engau, dan Tanah Grogot,” ungkapnya.
Kabupaten Paser memiliki potensi besar sebagai daerah penghasil produksi perikanan di Kalimantan Timur (Kaltim). Pasalnya, hasil perikanan tangkapnya tidak hanya memenuhi kebutuhan lokal namun juga didistribusikan ke sejumlah kota di Kalimantan.
“Yang dikirim keluar juga ada, paling banyak ke Balikpapan dan Samarinda, sama ke Banjarmasin,” bebernya.
Penulis: Nash
Editor: Nicha R