JAKARTA – Presiden terpilih Prabowo Subianto telah memanggil puluhan calon menteri untuk bergabung dalam kabinet pemerintahannya yang akan berjalan selama lima tahun ke depan.
Pemanggilan ini dilakukan di kediamannya, Jalan Kertanegara, Jakarta Selatan, pada Senin (14/10/2024) mulai siang hingga malam hari. Para calon menteri yang hadir berasal dari berbagai latar belakang, termasuk profesional dan teknokrat.
Prabowo menyebut bahwa seluruh calon menteri yang dipanggil telah menyatakan kesediaannya untuk mengemban tugas dalam kabinet. Pemanggilan ini dilakukan untuk mengonfirmasi kesiapan mereka bekerja dalam posisi yang ditawarkan.
“Mereka sudah menyatakan bersedia membantu saya. Hari ini, saya hanya mengonfirmasi kesediaan mereka untuk membantu di bidang yang saya tawarkan,” ujar Prabowo setelah pemanggilan hari pertama. “Alhamdulillah, semuanya menyatakan sanggup.”
Dalam kesempatan tersebut, Prabowo juga memberikan arahan kepada para calon menteri. Ia menegaskan pentingnya semangat kerja tim dalam kabinetnya nanti, mengingat situasi global yang penuh ketidakpastian.
“Saya memberi beberapa penekanan mengenai arah kebijakan kami. Semua mengerti bahwa kita harus bekerja dengan baik, keras, dan sebagai tim yang solid di tengah dunia yang penuh tantangan,” kata Prabowo.
Berikut ini adalah beberapa nama calon menteri yang dipanggil pada hari pertama:
- Prasetyo Hadi
- Natalius Pigai
- Widiyanti Putri Wardhana
- Yandri Susanto
- Fadli Zon
- Nusron Wahid
- Saifullah Yusuf atau Gus Ipul
- Maruarar Sirait
- Teuku Riefky Harsya
- Agus Harimurti Yudhoyono (AHY)
- Satryo Soemantri Brodjonegoro
- Arifatul Choiri Fauzi
- Yassierli
- Zulkifli Hasan (Zulhas)
- Tito Karnavian
- Bahlil Lahadalia
- Yusril Ihza Mahendra (Menko Hukum dan HAM)
- Abdul Mu’ti (Mendikdasmen)
- Iftitah Sulaiman
- Sugiono
- Muhaimin Iskandar
- Wihaji
- Abdul Kadir Karding
- Agus Andrianto
- Raja Juli Antoni
- Agus Gumiwang Kartasasmita
- Pratikno
- Maman Abdurrahman (Menteri UMKM)
- Ribka Haluk
- Dudy Purwagandhi
- Sakti Wahyu Trenggono
- Budi Santoso
- Rachmat Pambudy
- Raden Dodi Priyono
- Hanif Faisol Nurofiq
- Nasaruddin Umar
- Amran Sulaiman
- Sultan B Najamudin
- Erick Thohir
- Dito Ariotedjo
- Budi Gunadi Sadikin
- Airlangga Hartarto
- Sri Mulyani (Menkeu)
- Veronica Tan
- Supratman Andi Agtas
- Rosan Roeslani
- M Herindra
- Donny Ermawan
- Meutya Hafid
Prabowo mengungkapkan bahwa sebagian calon menteri yang dipanggil berasal dari usulan partai koalisi, meskipun banyak dari mereka yang memiliki latar belakang profesional dan teknokrat. Hal ini menunjukkan apresiasi Prabowo terhadap
Prabowo memastikan bahwa masih ada beberapa calon menteri yang belum dipanggil, terutama karena mereka berada di luar kota dan berhalangan hadir pada pemanggilan hari pertama. Pemanggilan akan dilanjutkan pada hari kedua, Selasa (15/10/2024).
Di sisi lain, Partai NasDem telah memutuskan untuk tidak menempatkan kadernya di kabinet pemerintahan Prabowo-Gibran, meski tetap memberikan dukungan penuh terhadap kebijakan dan program pemerintahan ke depan.
Keputusan ini ditegaskan bukan karena alasan portofolio menteri yang tidak sesuai, melainkan karena NasDem ingin memberikan kesempatan kepada partai-partai yang telah berjuang dalam Pilpres 2024. (dtc/MK)
Editor: Agus S