PASER – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Paser berencana menyediakan kawasan khusus untuk Pedagang Kaki Lima (PKL) ke Desa Sungai Tuak, Kecamatan Tanah Grogot. Rencana Kawasan khusus itu nantinya berlokasi tidak jauh dari Wisata Kuliner Sungai Tuak.
Sebelumnya, PKL kerap menjamur di Taman Siring Kandilo, sisi Jalan Yos Sudarso, Kelurahan Tanah Grogot. Namun, pasca Taman Siring Kandilo dipercantik, para PKL terpaksa dipindah sementara sekitar arena eks MTQ.
Bupati Paser, Fahmi Fadli menyatakan, penempatan kawasan khusus untuk PKL dilakukan agar keberadaan PKL lebih tertata dan tidak merusak keindahan wilayah. Adapun dasar lain yakni menjadikan Taman Siring Kandilo untuk sarana berolahraga, santai, dan areal hiburan.
“Itu dilakukan untuk memfasilitasi PKL agar semua dapat terpusat di Desa Tuak,” kata Bupati Paser, Fahmi Fadli.
Pihaknya menargetkan, agar rencana penyediaan kawasan khusus mulai terealisasi pada 2025. Fahmi juga telah meninjau lokasi yang berada di Desa Tuak. Pembangunan nantinya secara bertahap dengan dana bersumber dari APBD Perubahan 2024.
Lanjut Fahmi, pemerintah akan lebih dulu menyelesaikan persoalan lahan dengan masyarakat sekitar yang saat ini jadi Pekerjaan Rumah (PR). Sehingga pembangunannya nantinya tak meleset dari rencana awal.
“Saya menginginkan arena ini bersih, rapi dan sedap dipandang, jika ada yang kurang rapi, nanti saya minta untuk diperbaiki,” terang Fahmi.
Diketahui, Desa Sungai Tuak merupakan daerah dengan kawasan persawahan, aktivitas masyarakat mayoritas sebagai petani padi. Daerah itu menjadi pusat perhatian pemerintah sebab dianggap cukup strategis yang berseberangan dengan kelurahan Tanah Grogot.
Di sisi lain, upaya Pemkab Paser memilih wilayah sekitar, agar Kawasan tersebut ramai dikunjungi masyarakat tidak hanya dari sisi Kelurahan Tanah Grogot. Untuk diketahui, kawasan wisata kuliner itu kini jadi area favorit dari kawula muda Kabupaten Paser.
Pewarta: TB Sihombing
Editor : Nicha R