spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Pj Gubernur Kaltim Dorong Budaya Agraris di Sekolah melalui Panen Perdana Melon Apollo

SAMARINDA – Penjabat (Pj) Gubernur Kalimantan Timur, Akmal Malik, menghadiri panen perdana Melon Apollo di Green House Hidroponik SMA Negeri 2 Muara Badak, Kabupaten Kutai Kartanegara. Kegiatan ini menjadi momentum untuk mengintegrasikan pendidikan dan pengembangan budaya agraris di kalangan pelajar.

Dalam sambutannya, Akmal Malik menekankan pentingnya sekolah sebagai motor penggerak budaya agraris.

“Sekolah menjadi lokomotif pendidikan, bukan hanya pengajaran,” ujarnya.

Menurutnya, sekolah memiliki peran strategis dalam membangun budaya bertani di generasi muda, sejalan dengan upaya meningkatkan ketahanan pangan daerah.

Akmal mengungkapkan indeks ketahanan pangan Kalimantan Timur saat ini mencapai 79,29, tetapi ketersediaan pangan hanya berada di angka 40. Hal ini menunjukkan rendahnya produksi pangan lokal sehingga masih bergantung pada pasokan dari daerah lain. Untuk itu, ia mengimbau seluruh pihak untuk meningkatkan sosialisasi budaya agraris di sekolah.

“Kuncinya adalah gerakan bersama dan orkestrasi. Jangan berharap hasil maksimal tanpa kolaborasi,” tegasnya.

Ia juga mendorong sekolah untuk memanfaatkan lahan yang ada dan mengoptimalkan pemberdayaan siswa.

“Tidak hanya melon, tapi juga cabai dan sayuran harus kita tanam,” harapnya.

Kepala SMA Negeri 2 Muara Badak, Sutrisna, menjelaskan greenhouse hidroponik seluas 8×15 meter di sekolahnya mampu menanam hingga 256 pohon, dengan 231 pohon berhasil berproduksi pada panen perdana ini. Greenhouse tersebut dikelola oleh tim guru dan siswa yang tergabung dalam Green Generation.

“Kami sangat bersyukur atas kehadiran Bapak Pj Gubernur dan dukungannya. Greenhouse ini akan menjadi sarana pembelajaran praktis bagi siswa kami,” kata Sutrisna.

Acara tersebut turut dihadiri sejumlah pejabat, termasuk Plt Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kaltim, Irhamsyah; Kepala Dinas Kehutanan, Joko Istanto; dan Kepala Dinas Perkebunan, Ence Achmad Rafiddin Rizal. Kehadiran mereka menunjukkan sinergi antarlembaga dalam mendukung pendidikan berbasis agraris di Kalimantan Timur.

Penulis: Hanafi
Editor: Nicha R

16.4k Pengikut
Mengikuti