PASER – Santer terdengar salah seorang Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Paser diduga lompat Partai Politik (Parpol) untuk dapat kembali bertarung pada Pemilihan Legislatif (Pileg) 2024 mendatang.
Kabar itu berhembus pada hari terakhir penyerahan berkas perbaikan Bakal Calon Legislatif (Bacaleg) ke KPU Kabupaten Paser. Adapun Anggota DPRD Kabupaten Paser periode 2019-2024 itu, berganti baju menjadi anggota Partai Golongan Karya (Golkar).
Menanggapi hal itu, Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Paser, Ikhwan Antasari membenarkan kabar tersebut. Ia menyebut, saat penyerahan berkas pengajuan perbaikan, terjadi beberapa perubahan atau pergantian di beberapa daerah pemilihan (Dapil).
“Insya Allah pada waktunya akan kami sampaikan saat pengumuman DCS (Daftar Calon Sementara) oleh KPU,” ucap Ikhwan Antasari, Rabu (12/7/2023).
“Termasuk Dapil IV (Kecamatan Pasir Belengkong, Batu Engau dan Tanjung Harapan) kami ada pergantian, salah satunya adanya anggota DPRD incumbent dari partai lain ke Partai Golkar,” sebut Ikhwan.
Dengan adanya anggota DPRD petahana yang bergabung ke Partai Golkar, Ikhwan optimis akan semakin mendongkrak perolehan suara pada Pileg 2024 nanti. Ia menargetkan 7 kursi pada Pileg mendatang, saat ini Partai Golkar memiliki 5 kursi di DPRD Kabupaten Paser.
“Tentunya dengan masuknya anggota DPRD incumbent dari partai lain yang meyakinkan Partai Golkar bisa mendongkrak suara Partai Golkar,” tandas Ikhwan yang juga Ketua Komisi II DPRD Kabupaten Paser itu.
Dari informasi yang didapat awak media ini, anggota DPRD yang dimaksud yakni Umar dari Partai Bulan Bintang (PBB). Namun saat dikonfirmasi, Umar belum dapat memberikan jawaban lebih jauh mengenai bergabungnya ke Partai Golkar.
“Maaf masih di kampung. Nanti dikabari kalau sudah di Grogot,” balas Umar via pesan singkat WhatsApp. (bs)