BONTANG – Mengisi Peringatan Bulan K3 Nasional 2022, PT Pupuk Kalimantan Timur (Pupuk Kaltim/PKT) menggelar seminar P2HIV/Aids dan Tumbuh Kembang Remaja, bagi ratusan pelajar SMP dan SMA di Kota Bontang. Kegiatan ini bekerjasama dengan RS PKT dan berlangsung hybrid di Aula SMA YPK Bontang dan aplikasi Zoom, pada Kamis (27/1/2022).
Ketua Pelaksana Bulan K3 Nasional PKT Tahun 2022 Sidiq Purnomo Nugroho mengungkapkan, para peserta terdiri dari berbagai sekolah di Kota Bontang, diantaranya SMA YPK, SMA Negeri 3 dan SMP Negeri 5 Bontang.
Kegiatan ini merupakan kesinambungan upaya PKT dalam mengedukasi masyarakat akan pentingnya memahami tumbuh kembang diri secara fisik maupun pola pikir, karena remaja merupakan usia rentan untuk terpengaruh berbagai hal baru yang bisa saja mengarah pada konsekuensi negatif.
Seminar terbagi dalam 2 sesi, yakni materi tumbuh kembang remaja oleh dr. Ucha Marendra Putri, serta pencegahan dan penanggulangan HIV/Aids pada remaja oleh dr. Rully Rudianto.
Dua materi ini memiliki keterkaitan, dimana para pelajar yang memasuki usia remaja akan mengalami berbagai perubahan secara fisik maupun pola pikir, sehingga perlu kewaspadaan diri dalam tumbuh kembang serta pergaulan sehari-hari.
Hal ini mengingat remaja berpotensi tinggi terhadap risiko penularan HIV/Aids, karena faktor perilaku dan perkembangan emosional yang dipengaruhi lingkungan sekitar. Ini menjadi penting, sebab remaja tidak dilengkapi secara emosional untuk menghadapi situasi tersebut, sehingga pencegahan dan antisipasi dini melalui edukasi perlu dilakukan agar pergaulan remaja tidak mengarah pada tindakan negatif.
“Melalui seminar ini, para peserta bisa mendapatkan pengetahuan baru terkait tumbuh kembang remaja, serta mampu membentengi diri dari potensi negatif seperti penyebaran HIV/Aids maupun narkotika dengan menjaga diri dan pergaulan secara baik,” ujar Sidiq.
Seminar ini menjadi kegiatan rutin PKT dalam mendukung tumbuh kembang remaja dengan meningkatkan peran melalui edukasi, sehingga generasi produktif dan berkarakter yang diikuti sikap waspada serta mawas diri, mampu terwujud melalui pola pikir maupun perilaku remaja sehari-hari.
Mengingat remaja sebagai generasi penerus cita-cita bangsa, maka perlu kesinambungan upaya demi terciptanya karakter yang produktif dengan berbagai langkah nyata, sehingga remaja dapat terhindar dari hal negatif yang bisa berdampak terhadap masa depan.
“PKT juga mengajak seluruh pihak untuk turut berperan dalam mendukung tumbuh kembang anak dan remaja, agar generasi produktif yang berkarakter mampu tercipta sebagai bagian pembangunan sumberdaya manusia di Kota Bontang,” tambah Sidiq.
Kepala SMA YPK Ismuji, mengapresiasi peran serta PKT dalam mendukung tumbuh kembang remaja melalui edukasi, dengan membekali para pelajar akan pentingnya menjaga diri dan menjauhi berbagai hal negatif yang jelas merugikan diri dan masa depan.
Dirinya menilai seminar ini sangat penting sebagai pengetahuan tambahan untuk dipahami dengan baik para pelajar, sehingga dapat lebih waspada dan tidak terpengaruh perilaku maupun tindakan negatif. “Kami imbau para peserta dapat memahami materi yang disampaikan, sebagai bekal tambahan bagi kita agar mampu menjaga diri dari hal negatif dalam pergaulan maupun kehidupan sehari-hari,” papar Ismuji.
Dirinya juga berharap para pelajar dapat lebih mengembangkan potensi pada hal yang positif, agar menjadi generasi yang andal dan berkompeten di berbagai bidang. Komitmen ini hendaknya tertanam dalam diri para pelajar, sehingga lebih fokus dalam menempuh pendidikan untuk menggapai cita-cita dengan meminimalisir potensi serta pengaruh negatif yang bisa saja terjadi dalam pergaulan.
“Goals ini yang kita harapkan agar pelajar lebih fokus dalam menempuh pendidikan di masa remaja. Kami ucapkan terima kasih kepada PKT yang terus mendukung pendidikan anak di Kota Bontang. Semoga ke depan generasi produktif dan berkarakter semakin tercipta seiring meningkatnya kesadaran akan pentingnya menjaga diri dalam pergaulan,” harap Ismuji. (*/rez/adv)