spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Peringatan Hari Bhayangkara Ke-78, Kapolres Mahulu Luncurkan Samsat Keliling

MAHAKAM ULU – Polres Kabupaten Mahakam Ulu melaksanakan apel peringatan Hari  Bhayangkara ke-78 di lapangan Tribun Ujoh Bilang, Senin (1/7/2024).

Pada peringatan hari Bhayangkara ke-78 ini, Polres Mahulu juga meluncurkan Samsat Keliling untuk melayani masyarakat di kabupaten yang berbatasan dengan Negara tetangga yakni Serawak, Malaysia.

Kapolres Mahakam Ulu, AKBP Anthony Rybok menyebutkan bahwa tahun ini merupakan yang kedua kalinya Polres Mahulu melaksanakan apel peringatan hari  Bhayangkara semenjak berpisah dari Polres Kabupaten Kutai Barat (Kubar).

Polres Mahulu akan terus berkomitmen untuk meningkatkan pelayanan kepada seluruh masyarakat meskipun usia Polres Mahulu baru berusia dua tahun.

“Khusus untuk Polres Mahulu, tahun ini untuk yang kedua kalinya merayakan hari  Bhayangkara di sini. Semoga kami kedepannya terus meningkatkan pelayanan kepada seluruh masyarakat Mahulu,” ujar  AKBP Anthony Rybok.

Terkait launching Samsat Keliling, Anthony Rybok menjelaskan bahwa hal itu untuk memudahkan pelayanan kepada seluruh masyarakat dalam hal pembayaran pajak kendaraan.

Dengan adanya Samsat Keliling ini, masyarakat Mahulu tidak perlu jauh-jauh lagi pergi ke Kutai Barat untuk membayar pajak kendaraan, baik roda dua maupun roda empat, karena unit pelayanan pajak telah beroperasi di Mahulu.

BACA JUGA :  Tekan Angka Stunting di Kawasan Perbatasan, Pemkab Mahulu Segera Lakukan Pemetaan dan Pendampingan

“Harapan kami dengan adanya Samsat Keliling ini, masyarakat Mahulu tidak perlu jauh-jauh lagi untuk mengurus pajak kendaraan mereka, karena di sini sudah bisa kita layani,” ujar Kapolres.

Selain untuk memudahkan pelayanan kepada masyarakat, kehadiran Samsat Keliling ini juga tentunya untuk meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) Mahulu dari sektor pajak kendaraan.

Selama ini, kata Kapolres, masih banyak kendaraan milik warga Mahulu yang tidak membayar pajak. Salah satu penyebabnya karena akses menuju Samsat Kubar yang terlalu jauh.

Bahkan nominal pajak yang dibayarkan juga tidak sebanding dengan biaya transportasi pulang pergi karena akses transportasinya hanya mengandalkan jalur sungai Mahakam.

“Misalkan pajaknya hanya Rp 300 ribu, sedangkan ongkos perjalanannya Rp 1,500.000. Jadi lebih besar di biaya perjalanannya, sedangkan pajaknya tidak seberapa. Harapan kita dengan adanya Samsat ini juga bisa lebih meningkatkan pendapatan asli daerah dari sektor pajak kendaraan,” terangnya.

Sementara Wakil Bupati Mahulu, Yohanes Avun memberi apresiasi atas kinerja Polri, terutama jajaran Polres Mahulu. Selain itu dia juga  akui, selama dua tahun berjalan ini sudah mulai ada perubahan signifikan dalam hal pelayanan dan keamanan di Mahulu.

BACA JUGA :  Dinkes Mahulu Siapkan Rungan Khusus Isolasi bagi Penderita TBC

“Dengan kehadiran Polres tentu kami juga  merasa aman dalam pelaksanaan pembangunan, apalagi ditunjang dengan personel yang cukup,” ucap Yohanes Avun.

Ia berharap ke depannya pelayanan di Polres Mahulu dapat terus meningkat. Pemerintah tentunya akan terus mendukung segala kebutuhan, terutama yang berkaitan dengan pelayanan kepada masyarakat.

Sebagai wujud dukungan pemerintah, pada peringatan Hari Bhayangkara ke-78 Tahun 2024 ini, Pemkab Mahulu menyerahkan bantuan dua unit mobil jenis Fortuner dan Hilux.

“Karena Medan di Mahulu ini cukup berat ya, jadi memang harus ditunjang dengan sarana transportasi yang memadai,” terangnya.

Pewarta: Ichal
Editor : Nicha R

spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
16.4k Pengikut
Mengikuti
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img