TENGGARONG – Akses jalan di Desa Salo Cella belum memadai untuk bisa dinikmati warga desa tersebut. Dari total panjang jalan 12 kilometer, baru 1 kilometer jalan yang sudah disemenisasi. Selebihnya masih dalam pengerasan dan banyak sekali jalan yang tidak layak dilalui.
Wakil Bupati (Wabup) Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) H Rendi Solihin didampingi Kepala Dinas Bina Marga Kukar Restu Irawan, Camat Muara Badak Arfan serta Kades Salo Cella meninjau jalan tersebut, Kamis (28/10/2021).
Rendi mengatakan, warga Salo Cella pada tahun 2016 -2017 sudah bisa menikmati air bersih dan listrik. Namun desa yang memiliki 2.236 warga ini masih memimpikan akses jalan yang mulus dan layak.
Pemkab Kukar katanya, dalam APBD Perubahan (APBD-P) 2021 sudah memprioritaskan anggaran untuk peningkatan jalan tersebut. Anggaran disiapkan sekitat Rp 3 miliar dan dibantu dari Bantuan Keuangan (Bankeu) sekitar Rp 7,5 miliar. Itupun hanya untuk jalan sepanjang 3 kilometer.
“Masih banyak pekerjaan rumah kita tapi kita upayakan secara bertahap sehingga warga kita di Salo Cella bisa menikmati fasilitas infrastruktur jalan yang memadai,” harapnya.
Usai melakukan peninjauan di Desa Salo Cella, Wabup meninjau jembatan penghubung Desa Saliki dan Salo Palai yang terputus. (hms/adv)