BONTANG – PT Badak NGL melaksanakan penutupan pelatihan sertifikasi teknisi scaffolding untuk internal dan warga bufferzone, Rabu (19/4/2023) sore di Gedung Town Centre. Penutupan kali ini dihadiri Wali Kota Bontang, Basri Rase yang juga sebagai pembina Ikatan Scaffloder Bontang (ISB).
Syariffuding, Ketua ISB mengucap syukur atas kerjasama yang dilakukan bersama Badak LNG. Dengan pelatihan sertifikasi ini potensi putra putri Bontang dapat terkualifikasi dengan baik.
Dikatakannya, Badak LNG merupakan satu-satunya perusahaan di Bontang yang memberikan sertifkasi BNSP bagi para scaffolder Bontang. Dengan sertifikasi BNSP ini, maka peserta yang lulus dapat menggunakan kemampuannya hingga lingkup Asia Tenggara. “Kami tidak bisa memberi apa-apa untuk Badak LNG. Semoga skill yang didapat dengan pelatihan ini dapat berguna untuk mendukung pembangunan IKN,” ujarnya.
Dalam sambutannya, Teten Rustendi, Director & COO Badak LNG menjelaskan, bahwa skill scaffolder ini terlihat sepele namun jika tidak ada yang bisa maka pekerjaan tidak akan bisa berjalan.
Ia menjelaskan pula alasan mengadakan pelatihan ini. Lantaran banyak maintenance di Badak LNG yang tertunda atau terlambat hanya karena kurangnya pekerja scaffolder.
“Pekerjaan di atas 2 meter wajib pakai scaffolder. Terlihat sepele, tapi kalau tidak ada tidak bisa juga jalan proyeknya. Karena itu saya minta diadakan sertifikasi ini,” imbuhnya.
Pihaknya pun berharap, skill yang didapat para peserta dapat berguna tidak hanya untuk Badak LNG, tetapi juga terbuka untuk semua industri, juga untuk pembangunan IKN.
Sementara itu, Wali Kota Bontang meminta para peserta agar banyak bersyukur dengan apa yang sudah diberikan Badak LNG ini. Karena melihat kondisi Badak LNG saat ini, namun tetap bisa menyisihkan anggaran untuk pelatihan peningkatan potensi warga Bontang.
“Kegiatan pelatihan ini sejalan dengan visi misi Pemkot Bontang yang ingin menyiapkan SDM Bontang untuk dunia industri. Jangan ragu, karena alumni Badak LNG ini sudah tak perlu diragukan di dunia industri,” tegasnya.“Semoga pelatihan ini bukan yang terakhir, tapi yang pertama dan seterusnya,” harapnya menutup sambutannya. (adv/al)