SAMARINDA – Acara Gebyar UKM dan Samarinda Street Food Festival tahun 2024 resmi ditutup pada Minggu (14/7/2024) malam, di GOR Kadrie Oening, Samarinda.
Penutupan acara ini dihadiri oleh Wali Kota Samarinda, Andi Harun, beserta jajaran Forkopimda Kota Samarinda, para pelaku UMKM, dan masyarakat umum.
Dalam sambutannya, Wali Kota Samarinda, Andi Harun, menyampaikan rasa syukur atas suksesnya penyelenggaraan Gebyar UKM dan Samarinda Street Food Festival 2024. Menurutnya, acara ini menjadi bukti nyata komitmen Pemkot Samarinda dalam mendukung dan mendorong pertumbuhan UMKM di Samarinda.
“UMKM menjadi pilar utama dalam pembangunan ekonomi Kota Samarinda. UKM memberikan kontribusi besar dalam penciptaan lapangan kerja, pendapatan, dan pengembangan ekonomi di daerah,” ujar Andi Harun Saat Sambutan
Andi Harun menambahkan, Gebyar UKM dan Samarinda Street Food Festival telah menjadi wadah bagi para pelaku UMKM untuk memamerkan, memasarkan, dan memperluas jaringan bisnis mereka.
“Saya berharap agenda ini selanjutnya dapat lebih menarik minat para partisipan maupun para pengunjung. PR nya adalah harus ada peningkatan kualitas acara yang diselenggarakan dan menampilkan potensi yang ada di kota samarinda, agar dapat memberikan manfaat dan berdampak pada perubahan positif bagi kemajuan dan kesejahteraan masyarakat,” imbuhnya.
Pada kesempatan tersebut, Andi Harun juga memberikan apresiasi kepada seluruh pihak yang telah berpartisipasi dalam menyukseskan Gebyar UKM dan Samarinda Street Food Festival 2024.
“Terima kasih kepada semua pihak yang telah berpartisipasi dalam menyukseskan acara ini. Semoga tahun depan acara ini dapat diselenggarakan dengan lebih meriah lagi,” kata Andi Harun.
Gebyar UKM dan Samarinda Street Food Festival 2024 telah berlangsung selama 5 hari, yang dimulai tanggal 10 Juli 2024. Acara ini diikuti oleh ratusan pelaku UMKM dari berbagai sektor, seperti kuliner, fashion, kerajinan tangan, dan lain sebagainya.
Selain pameran UMKM, Gebyar UKM dan Samarinda Street Food Festival 2024 juga dimeriahkan dengan berbagai pertunjukan seni dan budaya, serta lomba-lomba. Acara ini telah menarik minat ribuan pengunjung dari berbagai daerah di Kalimantan Timur.
“Dengan ditutupnya Gebyar UKM dan Samarinda Street Food Festival 2024, diharapkan dapat menjadi motivasi bagi para pelaku UMKM di Samarinda untuk terus meningkatkan kualitas produk dan layanan mereka, sehingga dapat semakin berdaya saing di pasar global,” tutupnya.
Penulis: Dimas
Editor: Nicha R
