BALIKPAPAN – Peristiwa tenggelamnya tiga bocah di kawasan wisata Pantai Manggar Segara Sari Balikpapan menimbulkan rasa takut pada sejumlah pengunjung pantai.
Mereka khawatir musibah ini menimpa pada anak mereka. Salah satunya adalah Saharudin, warga Jl Indrakilla Kelurahan Gunung Samarinda Baru.
“Saya jadi takut setelah peristiwa tadi. Dua anak perempuan saya juga berenang di pantai saat kejadian. Langsung saya suruh naik ke darat,” kata Saharudin. Ia pun memutuskan untuk tidak berwisata ke pantai dulu. Kedua anaknya pun takut hingga sempat menangis dan tidak mau berenang lagi.
Begitu juga dengan warga lainnya, Wati. Ia khawatir anaknya bermain terlalu jauh dari bibir pantai, hingga lepas dari pengawasan orangtua. “Saya berharap penjaga pantai tidak hanya mengawasi dari kantor saja, tapi juga berkeliling setiap saat di pinggir pantai sambil melihat situasi,” ujar warga Sepinggan ini.
Sebanyak tiga bocah tenggelam saat bermain air di Pantai Manggar, Minggu (14/11/2021) sekitar pukul 11.00 WITA. Dua anak berhasil ditemukan selamat dan satu masih dalam pencarian. Warga Balikpapan ini, di antaranya Asraf (5), Leoni (20), dan Zalfa (12) terseret ombak saat bermain di bibir pantai.
Dia menjelaskan berdasarkan informasi awal yang diterima, kejadian bermula saat para korban sedang asyik berenang di pantai. Namun tak lama kemudian mereka terseret arus.
Para pengunjung dan penjaga pantai berusaha menyelamatkan korban yang sudah terbawa gelombang.
Mereka berhasil menyelamatkan dua korban, yakni Asraf dan Leoni yang merupakan warga Kelurahan Graha Indah Balikpapan Utara. Petugas pun membawa para korban ke puskesmas terdekat guna menjalani perawatan. Sementara tim SAR gabungan melanjutkan pencarian terhadap korban tersisa yakni Zalfa. (bdu)
