BALIKPAPAN – Menjelang pelaksanaan Seleksi Tilawatil Qur’an dan Hadist (STQH) Tingkat Nasional ke-27 yang akan diselenggarakan di Jambi, Lembaga Pengembangan Tilawatil Qur’an (LPTQ) Kaltim menggelar Training Center atau pemusatan latihan di UPT Asrama Haji, Balikpapan.
Pelatihan yang berlangsung selama lima hari, dari tanggal 17 hingga 22 Agustus 2023, diikuti 22 peserta yang akan bertanding dalam 11 golongan lomba pada STQH Nasional ke-27. Event nasional tersebut akan berlangsung dari tanggal 27 Oktober hingga 4 November mendatang.
Elbadiansyah, Ketua Panitia Penyelenggara, menggungkapkan bahwa pelatihan ini bertujuan untuk mempersiapkan peserta agar dapat tampil optimal di ajang nasional.
Sementara Sri Wahyuni, selaku koordinator pelatih, menambahkan bahwa pelatihan ini diberikan oleh 8 pelatih lokal yang memiliki kualifikasi nasional dan 4 pelatih nasional dari luar provinsi. Beberapa pelatih memberikan materi secara langsung, sementara yang lain melalui metode daring.
Dalam pembukaan pelatihan, Abdul Kholiq, Kakanwil Kementerian Agama Provinsi Kaltim, menekankan pentingnya peserta mematuhi aturan yang diberikan oleh panitia. Hal ini diharapkan dapat memaksimalkan hasil pelatihan sehingga peserta dapat meraih prestasi terbaik.
Pada hari kedua pelatihan, seluruh panitia dan pelatih menekankan pentingnya disiplin dalam meraih prestasi. Jauhar Efendi, sebagai Wakil Penanggungjawab kegiatan Training Center, juga menyoroti pentingnya mental juara bagi para peserta.
Jauhar, yang juga menjabat sebagai Wakil Ketua III LPTQ Kaltim, menegaskan, bahwa tidak ada prestasi yang bisa diraih dengan cara santai. “Prestasi harus diraih dengan kerja keras, disiplin, dan terukur,” tegasnya.
Dengan pelatihan intensif ini, diharapkan para peserta STQH Kaltim dapat tampil maksimal dan meraih prestasi terbaik di ajang nasional yang akan datang. (MJE)
Editor: Agus Susanto
