SAMARINDA – Dalam upaya mendukung program nasional, Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur (Pemprov Kaltim) akan memulai simulasi program “Makan Bergizi Gratis” di tiga kabupaten/kota pada awal Desember 2024. Langkah ini diambil untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia di wilayah tersebut.
Penjabat (Pj) Gubernur Kalimantan Timur, Akmal Malik, mengungkapkan rencana tersebut pada Jumat (29/11/2024) acara Kopi lunch bersama Media di Ruang ruang VVIP Rumah Jabatan Gubernur Kaltim.
Ia menegaskan bahwa meskipun anggaran untuk program ini belum tersedia sepenuhnya, pelaksanaan simulasi tetap akan dimulai sebagai bentuk implementasi arahan dari pemerintah pusat.
“Kita akan buat percontohan dulu atau simulasi terkait program nasional makan bergizi gratis,” ujar Akmal Malik.
Pada tahap awal, program ini akan difokuskan untuk pelajar sekolah dasar. Tiga wilayah yang dipilih untuk simulasi adalah Samarinda, Balikpapan, dan Penajam Paser Utara (PPU).
Dalam setiap kabupaten/kota, dua hingga tiga sekolah akan menjadi percontohan pelaksanaan.
Akmal Malik juga menegaskan bahwa program ini tidak hanya akan menyasar sekolah negeri, tetapi juga sekolah swasta dan sekolah luar biasa (SLB). “Secara bertahap kita akan simulasikan program ini dulu, nantinya akan menjalar ke daerah-daerah lain juga,” tambahnya.
Program ini diharapkan mampu mendukung visi besar Kaltim dalam mencetak generasi emas 2045. Dengan memastikan para pelajar mendapat asupan makanan bergizi, Pemprov Kaltim optimistis kualitas pendidikan dan kesehatan anak-anak dapat ditingkatkan.
Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kaltim telah diberi mandat untuk menyusun teknis pelaksanaan program ini.
Akmal Malik menekankan pentingnya kesiapan semua pihak agar simulasi berjalan lancar dan dapat menjadi model untuk penerapan lebih luas di masa mendatang.
“Yang penting kita mulai dulu, nanti secara bertahap kita sempurnakan. Ini bagian dari investasi kita untuk generasi mendatang,” pungkasnya. (Adv/ Diskominfokaltim)
Penulis: Hanafi
Editor: Nicha R