SAMARINDA – Tata kota serta akses sanitasi dan air minum yang layak di Samarinda menjadi fokus pembenahan Pemerintah Kota Samarinda untuk mewujudkan masyarakat yang lebih sehat dan maju, sebagai jendela dari Kaltim.
Hal ini selaras dengan tema hari jadi Kota Samarinda ke-357, yaitu “Samarinda Maju Untuk Kota Peradaban”. Dalam menciptakan peradaban yang ideal, komitmen pemerintah untuk memperbaiki dan memperbaharui berbagai aspek tata kelola kota menjadi hal yang utama.
Wali Kota Samarinda, Andi Harun, mengatakan bahwa pemerintah tengah merealisasikan program “100-0-100”, yakni memastikan 100 persen akses air minum layak, 0 persen permukiman kumuh, dan 100 persen akses sanitasi layak.
“Program ini bertujuan mendukung permukiman perkotaan yang layak huni, produktif, dan berkelanjutan,” jelas Andi Harun.
Di masa pemerintahannya, Andi Harun telah menerima penghargaan nasional sebagai Penyelenggaraan Pemerintah Daerah Berkinerja Tinggi peringkat ke-8 pada 2024, serta 10 kali berturut-turut meraih Opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP).
Kota Samarinda juga berhasil meraih penghargaan Universal Health Coverage (UHC) 2024 dan dinobatkan sebagai Kota Tanggung oleh ASEAN Development Bank and FCDO. Menurut Andi, prestasi ini memperkuat posisi Samarinda sebagai kota peradaban.
“Dukungan DPRD Kota Samarinda dan masyarakat sangat berperan dalam kesuksesan pembangunan. Dengan adanya prestasi ini, kami berkomitmen untuk selalu memberikan pelayanan prima bagi warga,” tutupnya.
Penulis: Hadi Winata
Editor: Agus S.
