spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Pemkab PPU Rakor Bersama Forum TJSLP, Tindak Lanjut Hasil Musrenbang

PPU – Forum Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSLP) Perusahaan Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) rapat koordinasi (rakor) dengan Tim Pelaksana Kesekretariatan. Pertemuan ini digelar guna menajamkan ekaligus menyelaraskan program kegiatan antara pemangku kebijakan dan forum.

Khususnya untuk tindak lanjut hasil Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) tingkat kecamatan dan kabupaten yang telah dilakukan. Kepala Bagian Ekonomi Setkab PPU, Kahar Mashud mengatakan harapannya melalui pertemuan ini program TJSLP dapat berjalan dengan baik. Sehingga masyarakat tidak hanya menjadi pendengar atau penonton saja.

“Terlebih dengan keberadaan wilayah kab PPU yang salah satu kecamatannya masuk dalam FoKawasan Inti Pusat Pemerintahan Otorita Ibu Kota Nusantara (IKN),” terangnya (30/5/2024).

Ia yang juga Sekretaris Tim Pelaksana Kesekretariatan Forum TJSLP PPU mengatakan konsekuensi dari penempatan IKN di PPU sala satunya berkaitan dengan ketimpangan yang akan muncul nantinya. Sehingga permasalahan ini akan menjadi isu internasional.

“Kami dari kesekretariatan berharap agar rapat koordinasi ini menghasilkan kesimpulan yang dapat kami laporkan sebagai pertanggungjawaban kepada kepala daerah”, tutur Kahar.

Untuk diketahui, beberapa perusahaan yang sempat memaparkan realisasi program kerja TJSLP tahun 2023 dan triwulan pertama 2024 serta rencana program kerja hingga triwulan ke-4 2024 adalah PT PLN UID Kalimantan Timur dan Kalimantan Utara yang membawahi PT PLN ULP Petung, Korindo Group (PT Belantara Subur, PT Balikpapan Wana Lestari), PT Bank Rakyat Indoensia Cabang Penajam, PTAstra Infrafort – East Kal, serta terakhir dari PT Pertamina Hulu Kalimantan Timur –Daerah Operasi Bagian Selatan yang turut melaporkan program unggulan TJSLnya berupa Semur Cendawan (Pengembangan Budidaya Jamur Tiram Ramah Lingkungan di Kelurahan Waru) peraih penghargaan Proper Emas pada Desember 2023 lalu dari Wakil Presiden Republik Indonesia.

Sementara itu, Ketua Forum TJSL, Dharma Saputra mengatakan saat ini forum beranggotakan 34 perusahaan yang wilayah kerjanya berada di Kabupaten PPU. Ia menyebutkan akan penambahan anggota perusahaan sejalan dengan manfaat program TJSL yang menyasar juga kepada warga sekitar IKN yang masuk wilayah administrasi.

Dharma juga mengatakan forum ini sebagai wadah untuk bertukar informasi seputar nilai-nilai utama perusahaan yang familiar sebagai fondasi Aparat Sipil Negara (ASN) yang dikenal sebagai core value AKHLAK.

“Salah satu dari nilai-nilai dasar AKHLAK adalah Kolaboratif yang bermakna membangun kerjasama yang sinergis, dengan contoh konkrit diantaranya memberi kesempatan kpd semua anggota forum TJSLP untuk berkontribusi, terbuka dalam bekerja sama untuk menghasilkan nilai tambah, serta menggerakkan pemanfaatan berbagai sumber daya untuk tujuan bersama”, pungkasnya. (ADV/ProkopimPPU/NAH)

spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
16.4k Pengikut
Mengikuti