SAMARINDA – Pemerintah Kabupaten Paser meminta dukungan kepada DPRD Provinsi Kalimantan Timur terkait program percepatan pembangunan sebagai wilayah penyangga Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara.
Ketua DPRD Kaltim Hasanuddin Mas’ud, di Samarinda, Jumat (28/7/2023), mengatakan secara geografis, Kabupaten Paser berbatasan langsung dengan Kabupaten Penajam Paser Utara, yang salah satu kecamatan di kabupaten itu menjadi lokasi IKN yakni di Sepaku.
Oleh sebab itu, lanjut Hasan, Kabupaten Paser juga wajib berbenah seperti wilayah Samarinda dan Balikpapan yang telah ditetapkan sebagai daerah penyangga IKN.
“Kunjungan Wakil Bupati Paser ke DPRD Kaltim selain silaturahmi sekaligus meminta dukungan dan perhatian dari DPRD Kaltim terkait percepatan pembangunan di Kabupaten Paser,” kata Hasanuddin saat menerima kunjungan Wakil Bupati Paser Masitah Asegaf.
Pada pertemuan itu, Ketua DPRD Kaltim Hasanuddin Mas’ud didampingi anggota Komisi I M Udin, sedangkan Wakil Bupati Paser Syarifah Masita Assegaf datang bersama rombongan Pemkab Paser.
Hasanuddin mengatakan pada pertemuan itu membahas program pembangunan wilayah penyangga IKN, baik itu infrastruktur jalan maupun infrastruktur jembatan, yang merupakan konektivitas antar desa, dan jalan menuju obyek-obyek wisata.
Apalagi kata dia, sebagai salah satu daerah penyanggah dan juga mitra strategis IKN, Kabupaten Paser tentu sedang gencar-gencarnya melakukan pembenahan di segala sektor, sehingga Pemkab Paser membutuhkan dukungan dari DPRD dan Pemprov Kaltim untuk kesuksesan pembangunan di Paser.
“DPRD Kaltim tentu saja memberikan dukungan penuh, tidak hanya kepada Kabupaten Paser, daerah lain juga tentu akan kita berikan dukungan semaksimal mungkin sesuai dengan tupoksi DPRD Kaltim,” kata Hasanuddin Mas’ud.
Pada kesempatan itu, Wakil Bupati Paser Syarifah Masitah Assegaf mengatakan untuk percepatan pembangunan di Kabupaten Paser, tentunya dibutuhkan dana yang sangat besar, sehingga tidak bisa sepenuhnya terakomodir semua di APBD Kabupaten Paser.
“Maka dari itu kami perlu dukungab bantuan keuangan (bankeu) dari Provinsi Kaltim. Kami berharap tahun depan bisa mendapatkan bankeu dengan porsi yang lebih besar,” harap Masitah.
Ia percaya dengan banyaknya usulan pembangunan yang diajukan Pemkab Paser, tentunya akan membuat DPRD Kaltim lebih semangat lagi untuk memperjuangkan pembangunan di Paser.
“Kunjungan ini adalah upaya jemput bola Pemkab Paser dalam memperjuangkan pembangunan demi kesejahteraan masyarakat Paser,” ujar Masitah. (Ant/MK)
Pewarta : Arumanto
Editor : Imam Santoso