TANJUNG REDEB – Pemasangan 1.000 titik WiFi gratis merupakan satu dari 18 program Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Berau. Tujuannya untuk memajukan Bumi Batiwakkal di era digitalisasi seperti sekarang.
Anggota Komisi III DPRD Berau, Abdul Waris mengatakan, pemasangan WiFi gratis bertujuan mengatasi blank spot di beberapa daerah yang belum memiliki akses internet.
Dia mengatakan, beberapa waktu lalu dirinya telah melakukan rapat dengan Diskominfo Berau, selaku instansi yang menangani program tersebut. Diterangkan Waris, tahun ini akan direalisasikan 350 titik WiFi graris.
“Tapi itu sebagian besar berada di Tanjung Redeb, Sambaliung, Gunung Tabur, Derawan dan yang paling jauh di Biatan,” terangnya, Kamis (3/11/2022).
Waris melanjutkan, ada tambahan anggaran di ABT sebesar 100 titik yakni untuk di Kelay, Segah dan Maratua. Sedangkan untuk tahun depan akan dilanjutkan pemasangan khusus di objek wisata. Dirinya meminta selain ruang publik, objek wisata juga dijadikan prioritas utama.
“Misalkan di Labuan Cermin, pemandian air panas, Batu Putih, dan Lenggo,” tuturnya.
Waris membeberkan, beberapa waktu lalu pihak Diskominfo menyebutkan akan memprioritaskan pemasangan itu di anggaran tahun 2023. Disebutkan pula, pemasangan WiFi ini bisa dikatakan murah, tapi mahal di perawatannya. Untuk diketahui, pembayaran per tahunnya diperkirakan Rp 6 miliar.
“Jadi yang menjadi permasalahan nya sendiri menurut saya di blank spot atau tempat-tempat yang tidak mendapat jaringan internet,” tutupnya. (Dez/Adv)
