BONTANG – Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Bontang siap membuka kembali aktivitas pembelajaran tatap muka sekolah pada Januari 2021. Ini menyusul terbitnya Surat Keputusan Bersama (SKB) 4 menteri, yakni Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, Menteri Agama, Menteri Kesehatan, dan Menteri Dalam Negeri.
Kabid Pendidikan Dasar Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Bontang, Saparuddin mengatakan, pada dasarnya Bontang telah siap menerapkan protokol kesehatan (prokes) ketat di sekolah. Salah satu opsi yang dicanangkan adalah memilih beberapa sekolah sebagai percontohan. Meski dibolehkan melakukan pembelajaran tatap muka kata dia, namun bukan berarti hal tersebut diwajibkan. Menurutnya, hal tersebut tetap disesuaikan dengan daerahnya masing-masing. “Dan harus ada persetujuan dengan komite sekolah,” terangnya belum lama ini.
Yang terpenting kata dia, syarat protokol kesehatan yang telah ditetapkan Kemenkes RI harus benar-benar dijalankan. Saparuddin mengakui, kebijakan ini pasti menimbulkan pro dan kontra di wali murid. Namun kata dia, semua ini masih bisa dipertimbangkan.
Dikonfirmasi terpisah, Kadinkes Bontang Bahauddin menyampaikan siap mendukung proses pembelajaran tatap muka di sekolah. Namun dirinya menekankan bahwa Dinkes bukan yang menentukan boleh atau tidaknya aktivitas ini dilakukan. Namun lebih kepada mengawal proses pembelajaran tatap muka agar tetap sesuai protokol kesehatan. “Teknis pelaksanaannya nanti kami akan siapkan semacam tim untuk melakukan evaluasi berkala,” tandasnya. (bms)