TANJUNG REDEB – Sekitar 160-180 dari 200 paket pekerjaan di Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Berau telah ditender. Sementara, belum terlihat secara signifikan serapan anggaran yang terjadi hingga pertengahan tahun ini.
Kepala DPUPR Berau, Fendra Firnawan mengatakan, progres tender pekerjaan berbagai paket konstruksi bangunan di Bumi Batiwakkal saat ini masih menunggu serapan anggaran. Sebelumnya ketika dirinya diamanahkan menjadi Plt DPUPR Berau telah mempercepat proses tender. Dan saat ini posisi tender hampir mencapai 100 persen.
“Sementara ini kalau tidak salah ada 180-190 sudah ditender. Tinggal kontraknya saja, berapa jumlah, saya belum tahu pasti. Karena saya belum ada rapat koordinasi dengan teman-teman di kepala bidang,” bebernya.
Pihaknya terus menunggu proses penyerapan anggaran karena pekerjaan fisik juga baru dimulai. Sehingga belum terlihat penyerapan anggaran yang terlalu sihnifikan.
Kendati demikian, pihaknya optimistis semua kegiatan tender di bawah naungan DPUPR Berau dapat dilaksanakan dengan optimal. Memang pihaknya juga tidak ada percepatan khusus, mengingat dirinya baru dilantik sebagai Kepala DPUPR belum lama ini.
“Cuma ke depan kita kalau ada beberapa program strategi program tender dini, konsolidasi akan diubah pada 2024,” ujarnya.
“Yang baru setengah jalan. Karena kalau kita mau buat strategi itu kan harusnya di awal tahun. Sedangkan saya baru menjabat,” imbuhnya.
Diharapkannya, tidak ada paket pekerjaan yang gagal atau belum selesai di penghujung tahun. Agar anggaran kegiatan proyek pembangunan di Kabupaten Berau dapat terserap optimal. “Mudah-mudahan dengan sisa waktu yang ada semua bisa dirampungkan,” tutupnya. (Iza)
