Beranda KUKAR Pabrik Tahu Meledak di Kukar, Pemilik Tewas di Tempat

Pabrik Tahu Meledak di Kukar, Pemilik Tewas di Tempat

0
Tabung ketel yang meledak dan terpental masuk ke dalam WC lewat atap. (Humas Polsek Loa Janan)

TENGGARONG – Satu orang tewas dan dua orang luka berat, menyusul meledaknya tabung gas ketel di pabrik tahu RT 31 Dusun Tegal Anyar, Desa Loa Janan Ulu, Loa Janan, Kutai Kartanegara (Kukar), Ahad (17/7/2022) sekitar pukul 13.30 Wita.

Korban meninggal atas nama M Puji Utomo yang merupakan pemilik pabrik, sedangkan dua korban lainnya, Fery Eko Prayitno dan Supriyono merupakan pekerja di pabrik tersebut.

Puji Utomo tewas di tempat kejadian akibat menerima efek langsung ledakan yang menyebabkan luka parah di kedua kakinya.
Adapun Fery Eko Prayitno terpental akibat efek ledakan, sementara Supriyono mengalami luka bakar di punggung dan kaki, karena terkena air rebusan tahu yang mendidih.

“Korban 3 orang, satu meninggal, 2 lainnya selamat,” ujar Kapolsek Iptu Aksarudin Adam saat dihubungi mediakaltim.com, Ahad (17/7/2022).

Berdasar keterangan 3 saksi yang berada di tempat kejadian, Aksar mengungkapkan, beberapa saat sebelum kejadian, Puji Utomo terlihat sedang asyik mengobrol dengan salah satu karyawan tepat di depan tabung ketel yang sedang merebus tahu. Namun tiba-tiba, tabung meledak dan menghancurkan lokasi sekitar.

Penyebab ledakan diduga karena tabung mengalami over heat (panas ekstrim), akibat keringnya air pendingin tabung.
“Memang harus ada air (di sekitar tabung), itu dugaan awal pemicu ledakan,” lanjut Aksar lagi.

Penyebab lain, proses pembuatan tahu di pabrik milik Puji Utomo masih manual dan tradisional. Sehingga tidak ada indikator yang bisa menunjukkan suhu tabung ketel sudah melewati batas maksimum, yang seharusnya segera didinginkan.

Selepas kejadian, tubuh Puji Utomo langsung dibawa ke RSUD Inche Abdoel Moeis, sementara Supriyono langsung dilarikan ke Puskesmas Loa Janan Ulu untuk penanganan luka bakar di punggung dan kakinya. (afi)

TIDAK ADA KOMENTAR

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Exit mobile version