TENGGARONG – Pabrik smelter nikel yang belum lama ini diresmikan di Kelurahan Pendingin, Kecamatan Sangasanga, terbakar hebat.
Dari video yang beredar di media sosial (medsos), kebakaran terjadi di bagian atas salah satu gedung. Kepastian ini didapatkan dari Koordinator Lapangan (Korlap) Relawan Sangasanga, Riki.
“Benar, saya berada di lokasi di smelter nikel, memang benar terjadi kebakaran,” ungkap Riki, Rabu (11/10/2023).
Dikatakannya, kebakaran terjadi sekitar pukul 17.30 WITA. Salah satu bagian bangunan, kata Riki, sudah dalam tahap pendinginan. Sementara bagian paling atas gedung, api masih berkobar dan terus dilakukan penanganan. Lebih tepatnya, kebakaran terjadi di penyimpanan batu bara. “Korban luka belum bisa dipastikan, sepertinya ada ambulans yang datang,” tutupnya.
Lihat postingan ini di Instagram
Beredar video yang menggambarkan api berkobar hebat di beberapa bagian gedung. Tampak karyawan yang bekerja di smelter nikel berhamburan keluar.
Dari video yang beredar, tampak ada ruangan suara seseorang yang diduga terjebak dalam kobaran api. Ditambah potongan video, beberapa orang yang harus ditandu ke ambulans.
Untuk diketahui, pabrik smelter nikel milik PT Kalimantan Ferro Industry (KFI) telah diresmikan Isran Noor, yang saat itu masih menjabat sebagai Gubernur Kaltim pada 19 September 2023 lalu.
Pabrik ini, memiliki investasi Rp30 triliun dan diharapkan bsia mendatangkan manfaat besar bagi masyarakat dan perekonomian di daerah, khususnya warga Kecamatan Sangasanga.
Penulis: Muhammad Rafi’i
Editor: Agus Susanto
