TENGGARONG – Pada pelaksanaan kedua Operasi Pasar di Kecamatan Tenggarong, tepatnya berlangsung di Halaman Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kutai Kartanegara (BPBD Kukar), Badan Urusan Logistik (Bulog) menyalurkan 6 ton bahan pokok. Yakni beras, minyak goreng (migor), gula dan tepung terigu. Dengan masing-masing item kebutuhan pokok sebanyak 1,5 ton.
Kepala Kacab Bulog Samarinda, Maradona SJ Singal, menyebut ini menjadi salah bentuk kerjasama antara Bulog dan Pemkab Kukar, dalam menghadapi inflasi dan pengentasan kemiskinan ekstrem di Kukar.
“Dengan masing-masing item itu 1,5 ton satu kecamatan, dan jika diperlukan kita bisa menambah lagi,” ujar Maradona, Rabu (1/3/2023).
Sementara untuk 18 kecamatan lainnya, ia mengaku barang sudah siap disalurkan. Tentunya, dengan menunggu jadwal dari Pemkab Kukar. Dimana sebelumnya, dilaksanakan di Kecamatan Loa Janan, pada 26 Februari silam. Dengan jumlah item barang yang sama, yakni total sebanyak 6 ton bahan sembako.
Maradona pun memastikan, tugas mereka hanya membantu menyiapkan dan menyalurkan barang sembako saja. Sementara untuk sasaran yang dituju, menjadi ranah Pemkab Kukar, yakni berdasarkan data yang sudah diolah oleh pemkab melalui Dinsos Kukar.
Diketahui, komoditas yang dijual dengan harga standar di bawah harga pasar. Yakni untuk beras premium seharga Rp 56.500 per 5 kg, migor 1 liter seharga Rp 13.000, gula pasir seharga Rp 13.000, beras premium khusus itu Rp 63.000 per 5 kg.
“Di 20 kecamatan harganya semua sama, karena ongkos kirimnya sudah ditanggung pemkab (Kukar),” tutupnya. (afi)
