PENAJAM PASER UTARA – Mochi Neng Geulis, usaha kecil yang dirintis oleh Harsani, terus berkembang sejak dijalankan mulai 2022. Penganan mochi ini menjadi salah satu pilihan jajanan favorit di Penajam yang turut membantu menggerakkan ekonomi lokal.
Usaha ini awalnya hanya melayani pesanan lewat media sosial. Berawal dari iseng, sang istri yang merupakan orang berdarah Sunda membuat mochi di rumah. Lalu membagikannya ke beberapa kerabat.
“Eh ternyata banyak yang suka. Dari situlah berani untuk menjualnya. Tapi awalnya cuma jual lewat online aja, lewat medsos (media sosial),” ujarnya.
Namun, karena permintaan yang terus meningkat, pria yang akrab disapa Mang Sani, memutuskan membuka outlet di rumahnya yang berlokasi di Jalan Strat IV, Desa Girimukti.
Melihat respons positif dari pelanggan, ia juga mulai berjualan di tempat-tempat strategis. Setiap siang, ia menjajakan mochinya di depan Islamic Center PPU, dan sore hari di depan SMP Negeri 5 PPU.
“Alhamdulillah banyak yang suka. Biasanya warga yang lewat, atau pulang kerja pada beli,” jelas Mang Sani.
Mochi Neng Geulis menawarkan tiga varian rasa favorit: cokelat, keju, dan kacang. Harganya pun terjangkau, yakni Rp 10 ribu untuk paket tiga biji dan Rp 18 ribu untuk paket enam biji.
Penjualan Mochi Neng Geulis terus meningkat, dari 30 paket per hari di awal usaha, kini mencapai 40 paket per hari. Melihat antusiasme yang tinggi, Mang Sani berencana menambah varian rasa baru agar pelanggan punya lebih banyak pilihan.
“Mudahan-mudahan usaha Kami ini bisa terus berkembang ke depannya. Dan makin banyak masyarakat PPU yang suka,” tutup Mang Sani.
Pewarta : Robbi Syai’an
Editor : Nicha R
